mereka berpisah di koridor jurusan ipa, kelas hyunjin paling belakang. hawa yang dirasakan hyunjin saat memasuki kelas barunya adalah suram.
sial, kursi yang tersisa tinggal satu. sebangku dengan lino, wakil ketua geng musuhnya. sudah sial tertimpa tangga, posisi mejanya dikepung inti loupnoir gang, gak ada pilihan lagi, mau gak mau hyunjin harus duduk di situ.
"ngapain bengong aja? duduk sini" lino dengan muka tengilnya tengah meledek hyunjin "masih bagus gue sisain satu"
yoshi mengajak jihoon berhigh five "lo di kelas sini gak ada siapa siapa, gak usah belagu"
walaupun di rumah hyunjin dan jihoon keliatan akur akur saja layaknya anak kembar, tapi di sekolah bak tak ada hubungan darah sama sekali. tabiat remaja, licik.
hyunjin memutar bola matanya malas "ya terus? dipikir gue takut?"
felix menyeringai ke arah jihoon "sok berani amat kembaran lo"
"cupu dia mah" ucap jihoon meremehkan
tangan hyunjin refleks menggenggam, sebisa mungkin dia jangan terpancing emosi dulu.
"sini duduk, gak punya kuping?" lino menghampiri hyunjin, sedikit memutar lalu melihat dari bawah ke atas "gak usah kegeeran, gue sisain satu kursi buat lo gak gratis" ia harus sedikit berjinjit agar setara dengan telinga hyunjin
"sebagai bayarannya, turutin kemauan gue. bahasa kerennya lo jadi babu gue" lino menarik paksa tangan hyunjin agar mau mempersetujui perjanjian sepihak.
tak disangka, hyunjin malah membanting lino dan duduk di perutnya, tak lupa juga tangannya mencekik leher lino "gue bukan babu lo, anjing"
dengan sigap anggota loupnoir langsung mengerubungi keduanya. kalau loupnoir main keroyok, sudah dipastikan hyunjin kalah dalam segi jumlah.
"anjing lo" chan menarik kerah hyunjin, sampai cowok tinggi itu sedikit berjinjit "gue peringati, kelas ini di bawah kuasa loupnoir dan lo jangan cari masalah sama kita kalau gamau hidup lo kayak neraka"
chan mendorong hyunjin sampai menghantam white board dan mengungkung tubuh yang lebih tinggi "cupu"
merasa terpojokkan, hyunjin menendang selangkangan chan hingga kungkungan itu terlepas "lo yang cupu, ketua cupu"
anggota inti loupnoir saling berpandangan, ini waktu yang gak pas buat adu jotos. pikir mereka satu sama lain.
hyunjin menatap sinis ke anak loupnoir saat melewati mereka. tanpa hyunjin duga, kaki seungmin terjulur, membuat hyunjin kehilangan keseimbangan dan jatuh.
"lo ngatain ketua kita cupu, ngaca bro. lo lebih cupu, pecundang" seungmin menaikkan satu kakinya di punggung hyunjin, jejak bekas sepatu tercetak di belakang seragamnya.
tahan tahan, kalau gue ngamuk yang ada gue babak belur.
dengan amat terpaksa, hyunjin duduk di kursinya. tangannya bahkan sudah memerah pertanda emosinya gak stabil.
neraka bagi hyunjin yang dimaksud chan adalah detik detik sekarang, hyunjin lagi dengerin lagu galau pakek earphone ditambah tangannya memegang bolpoin mengetuk ngetuk meja mengikuti irama.
namun kedamaian hyunjin harus hilang saat meja belakang mendorong kursinya. niat hati ia diamkan malah ngelunjak, hyunjin gak tahan. ia gebrakan tangannya ke meja hingga satu kelas terdiam.
"berisik" sungutnya tanpa melihat siapa pelakunya.
si pelaku yang tak lain junkyu berbisik padanya "lo gak bakal hidup tenang"
•••
"gue gak tahan sekelas sama sampah kayak mereka" adu hyunjin setelah berhasil keluar dari neraka dunia, ia hembuskan asap vape agar keluar dari mulutnya, bau buah buahan segar langsung menyeruak ke indra penciuman.
"bawaannya emosi mulu, anjing" lanjutnya
jisung yang notabenenya suka nempel ke para anggota langsung memeluk tubuh tiang sahabatnya "komplain aja sih kata gue, biar sahabat gue yang ganteng ini gak cepet tua"
"geli gue ron liatnya" lain jisung, lain lagi soobin, cowok itu lihat orang skinship malah geli seluruh tubuhnya.
jeno malah salah fokus ke pergelangan tangan hyunjin yang memerah "ini kena apa?"
"oh ini gara gara tadi gue dikerjain sama mereka"
mungkin bagi yang lain ini cuma hal sepele, tapi tidak dengan jeno.
"bos, lo mau kemana?" tanya haechan bingung, ini kenapa bosnya mendadak pergi
"mau minta pertanggung jawaban udah bikin wakil gue celaka"
"woi ver, jangan" hyunjin menyusul jeno, ia udah teriak teriak kayak gadis pun gak digubris sama jeno
"susulin kuy, kali aja kita dapat bonus berantem" ajak haechan
dan benar saja, jeno sampe ngecek satu sekolah cuma buat nemuin keberadaan loupnoir gang. dari tadi jisung ngomel ngomel ketinggalan jejak gara gara larinya jeno dan hyunjin cepet
"lo apain dean, brengsek" jeno tanpa salam langsung hajar chan, karena setahunya chan adalah orang pertama yang selalu ngincer hyunjin saat dua geng itu tawuran.
chan ngelap sudut bibirnya yang robek sedikit dengan ibu jarinya "gue gak apa apain wakil cupu lo"
"gak usah bohong anjing"
kalau dilihat sekilas, memang jeno terkesan lebay karena lukanya cuma berupa kulit kemerahan karena menggesek ubin kelas. apakah jeno menyukai hyunjin atau memang ia tak akan membiarkan wakilnya terluka sekecil apapun itu?
"kalau lo sama geng sampah lo gangguin anak buah gue, lawan kalian gue" jeno menunjuk chan dengan jarinya lalu ia melayangkan jari tengahnya.
"oh kita sih gak ganggu, tapi kalau wakil lo ngusik kita, jangan harap kita diem aja" sahut junkyu yang sedikit ada benarnya.
"ngomong ngomong" lino menunjuk hyunjin "lo udah setuju sama perjanjian gue. jangan lari sayang"
anggota inti storm rider yang lain mengernyit
"perjanjian apa?" tanya haechan yang masih belum tahu
"soal--"
"kami gak bakalan gangguin dean lagi kalau dia mau tunduk di bawah kuasa kami dan--" belum selesai ngomong, soobin nyela
"dean gak mau dan gak pantes buat jadi babu kalian"
"kalian setuju atau gak, dia udah menyanggupi tadi"
"anjing, awal perjanjiannya gak gini!" jelas hyunjin marah, lino sama sekali gak bilang kayak gitu.
"suka suka arzey" jawab felix dengan ketus
inti loupnoir pada high five, seolah telah memenangkan sesuatu.
"perjanjian bakalan dimulai besok. layani kami dengan semaksimal mungkin"
ambigu? jelas. bukan melayani dalam bentuk di ranjang, tapi diperlakukan seperti babu. dan pastinya loupnoir akan mengerjai hyunjin nantinya.
•••
tbc
pendek dulu, efek mager nulis
18 januari 2022
revisi : 5 juli 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
gardenia ๑ hyunho
Fanfiction[sebelum baca, usahakan follow dulu] ______________________________ . . . . . ✧ berawal dari arzeyno (lee know) yang dikendalikan "seseorang" untuk mendekati dean (hwang hyunjin), arzeyno seperti diberi misi untuk mendapatkan hati dean. arzeyno tida...