gardenia ๑ hyunho

11. ditolak cewek cantik

hyunjin memukul kepala ketiga anak buahnya. baru aja ia hendak memesan makanan, mereka udah memorotnya dengan memesan banyak makanan. jelas mbak mbak penjaga stand makanan menagih uang dari makanan mereka bertiga.

bukan tanpa sengaja hyunjin telat menyusul mereka, ia baru saja dihukum oleh wali kelasnya bersama anggota loupnoir karena mereka kemarin ketahuan bolos. tadi memang jeno meminta agar menyusulnya ke kantin.

"sejak kapan lo bertiga berani palakin gue? kalau kursi ini melayang ke kepala lo pada seru kali ya" seru hyunjin dengan kesal karena baru saja dia ingin memesan makanan eh udah ngeluarin uang banyak. kan kayak kkami

"santai bos, gitu aja marah" ucap jisung mengelus pundak hyunjin dan langsung ditepis sama cowok itu

"sakit woi, ngapa sih lo?" tanya soobin mengelus kepalanya yang menjadi sasaran amukan hyunjin

"kalau kepala gue bisa amnesia gimana? lo mau tanggung jawab?" cerocos haechan melebih lebihkan

"lebay lo kal, tenaganya dean gak segede bison sampe bikin lo amnesia" ucap jeno sambil melayangkan kaleng kosong ke kembarannya beruang itu

"alay lo semua, tuh ada cewek cantik. sabi kali ya gue embat" tunjuk hyunjin ke salah satu segerombolan geng cewek yang memang terkenal dengan kecantikannya tapi sayangnya kurang baik dalam penampilan dan attitude.

tapi, ada satu cewek yang agak waras dikit penampilan, otak, dan attitudenya, cewek itu yang hyunjin godain.

haechan dan soobin mengikuti arah pandang hyunjin, cuma jeno dan jisung aja yang sama sekali gak tertarik sama cewek walaupun cewek itu cantik sekalipun. ya karena mereka gak demen cewek, alias mereka ganda putra.

"giliran cewek aja pada melek" sindir jeno, seorang cowok yang ditakdirkan untuk suka sesama jenis.

hyunjin langsung menghampiri cewek itu, dari kejauhan dia seperti mengobrol sama cewek itu tapi tak lama kemudian cewek yang digoda hyunjin menampar pipinya

suasana dikantin menjadi tegang, sedangkan di meja jeno dan kawan kawannya malah terdengar gelak tawa

"shit! dean ditolak" ucap jisung tertawa paling keras sambil mukulin meja "makan tuh penolakan" lanjutnya

"breaking news! ada judul ftv baru yang berjudul cinta tak terbalas si wakil ketua gang yang akan ditayangkan segera di tv kesayangan anda" sahut haechan dengan asal

hyunjin kembali dengan memegang pipinya yang merah dan yang lainnya tetap ketawa

"punya temen gini amat, bukannya dikasihani malah diketawain" keluh soobin

"seneng dah tuh seneng! cuma azka doang yang anggap gue temen" ujar hyunjin mengambrukkan dirinya ke kursinya semula

"semangat ya bro, kata bokap gue perjuangin sampe pelaminan" ucap jeno sedikit mengejek

"halah sama aja lo kayak nih dua cecunguk"

dari jauh, gerombolan loupnoir yang anteng makan mie ayam sedikit menikmati drama yang barusan terjadi.

gak dengan lino, ia jadi teringat ucapan hyunjin saat ia mentraktir nasi bebek setelah dari pangandaran

"gue biseksual, akhir akhir ini gue lebih ke straight"

sekarang lino melihat dengan mata kepala sendiri, dan benar ternyata hyunjin menyukai perempuan.

tunggu, kenapa lino jadi patah hati kayak gini?

"kayaknya gue udah gila" gumamnya yang sebenarnya pengen ia keluarkan di dalam hati, malah mulutnya gak sengaja nerocos

"lo gila kenapa dah?" tanya seungmin yang memang duduk di sebelahnya, gak sengaja denger lino ngomong