" Jimin "" Iya sayang kenapa ? "
" Kenapa harus tutup mata segala sih? "
" Kamu diem aja , ntar juga tahu "
" Tapi kan..... "
" Bisa jalan ? atau mau aku gendong aja ? "
" Berlebihan Jim , aku bisa jalan kok "
Jimin terkekeh pelan mendengar ucapan Rosé barusan.
" Yaudah hati-hati jalannya "
Rosé dapat merasakan bahwa saat ini mereka berdua berada di pantai karna Rosé dapat merasakan angin pantai sepoi-sepoi menerpa wajahnya. Rosé menggenggam erat tangan Jimin yang lagi menuntun-nya entah mau kemana. Lokasi ini adalah lokasi terakhir dimana kencan mereka akan berakhir disini.
" Sayang "
" Hmm ? kenapa Jim , udah sampai ya ? "
" Iya , tapi bentar aku bukain dulu "
Jimin pun bergerak melepaskan genggaman tangan mereka dan bergerak melepaskan kain hitam yang ia gunakan untuk menutup mata Rosé . Jimin tersenyum melihat wajah Rosé setelah kain hitam itu berjaya dilepaskan oleh Jimin.
Rosé masih menggosok pelan matanya membuatkan Jimin dengan lembut menarik tangan itu, lalu dia bergerak mendekat kearah Rosé dan meniup pelan kearah mata Rosé . Rosé yang melihat Jimin seperhatian itu pun tersenyum.
" Udah ? " Rosé mengangguk mendengar itu.
" Makasih Jimin "
" Anything for you " Ujar Jimin sembari tersenyum , Rosé yang melihat senyuman manis itupun tidak bisa untuk tidak tersenyum .
Rosé terdiam, ia terharu sekaligus kaget dengan apa yang ada dihadapan matanya saat ini. Ia menatap Jimin yang lagi tersenyum manis , cowok itu mengulurkan tangannya dan Rosé menyambut uluran tangan itu dengan lembut.
Jimin membawa Rosé mendekat kearah tempat yang sudah disiapkan oleh-nya . Tidak disiapkan olehnya melainkan disiapkan oleh teman-teman mereka termasuk Anak Gamers.
KAMU SEDANG MEMBACA
COLD BOYFRIEND | JIROSÉ
Fanfiction[ FOLLOW SEBELUM BACA ! ] Menjalinkan hubungan bersama cowok dingin , membuatkan Rosé terkadang kesal . tapi kadang membuatnya rasa nyaman sekali kalau lagi bersama cowok itu . Sikapnya kadang perhatian kadang dingin dan sebaliknya itu . " Pacarku...