9

1.6K 112 0
                                    

Selamat membaca 😊
Di part ini full ShaNin 18+ ya mohon bijak dalam membaca 🙂

.

.

.

.

.

Anin dan Shani sedang duduk di ranjang dengan posisi Shani duduk didepannya Anin dan Anin yang memeluk Shani dari belakang.

Anin meletakkan dagunya di bahu Shani yang sedang asik membaca novel. Salah satu kebiasaan Shani sebelum tidur yaitu membaca.

Anin memandangi wajah Shani dari samping. Wajah Shani yang sedang serius membaca itu begitu mempesona bagi Anin. Kacamata yang membingkai wajahnya dan pipi yang sedikit tembem itu sangat gemas buat Anin.

Mungkin di sekolah Shani di kenal dengan gadis yang cupu karena penampilannya. Namun Jika kalian tau penampilan nya saat santai kalian pasti akan terkejut karena Shani akan sangat berbeda.

Cup

Anin mencium pipi tembem Shani yang membuat gadis itu sedikit kaget akan perilaku nya.

"Kamu bosan ya nungguin aku baca novel"Shani sedikit menyamping kan tubuhnya dan memandang wajah cantik kekasih nya.

"Maaf ya. Aku sampai lupa sama kamu gara-gara keasikan baca"Shani mengelus pipi Anin dan mencium pipi kekasihnya itu.

Anin tersenyum dan membenarkan posisi mereka seperti yang tadi. Kembali memeluk Shani dari belakang. Menghirup aroma tubuh Shani yang sangat disukai nya itu bahkan candu baginya.

Shani yang diperlakukan seperti itu mengelus tangan Anin yang memeluk perutnya. Betapa dia sangat merindukan gadisnya itu.

Anin yang dari menghirup aroma tubuh Shani kini berganti menciumi leher Shani. Mengecupnya berkali-kali yang membuat Shani sedikit meremas tangan Anin karena perbuatan dari kekasihnya itu.

Tubuh Shani meremang kala tangan yang tadinya memeluknya kini menjadi mengelus perutnya dan merangkak ke tubuh atasnya.

"Eeemmhh"Shani menahan desahannya saat Anin menjilat dan menghisap lehernya.

Anin terus menciumi leher Shani memberikan banyak tanda disana. Tanda bahwa Shani adalah miliknya dan hanya miliknya.

Tangannya kini berada di payudara Shani memijatnya dengan sensual yang membuat gadisnya itu menggigit bibirnya berusaha menahan desahannya.

Anin menghentikan kegiatan tangannya. Merubah posisi mereka yang kini menjadi saling berhadapan. Mengelus kedua pipi Shani menatap mata gadis kesayangannya.

"I love you Cani. now and forever perasaan ini tak akan pernah hilang meski banyak rintangan yang akan menghadang"ucap Anin tulus pada Shani yang di balas senyuman oleh gadis didepannya itu.

Cup

Anin mencium bibir Shani. Ciuman yang awal hanya kecupan kini menjadi lumatan di bibir Shani yang dibalas oleh gadis itu.

Saling mengecup melumat mengecap rasa dari masing-masing bibir pasangan. Anin menekan tengkuk leher Shani memperdalam ciuman mereka.

Shani sedikit mendorong tubuh Anin melepaskan ciuman mereka guna menghirup udara. Nafas mereka sedikit tersenggal karena ciuman panas mereka.

Anin kembali menciumi leher Shani merebahkan tubuh gadisnya sedikit menindihnya. Tangannya membuka kancing baju yang di pakai oleh Shani. Menyingkapkan kesamping memperlihatkan payudara Shani yang tertutup bra berwarna hitam.

Shani menggigit bibirnya agar desahannya tak keluar. Meremas rambut Anin yang ciumannya kini mulai turun kebawah. Dirasakannya tangan Anin yang meremas dadanya seraya bibirnya yang kini bermain-main di area perut dan pusarnya.

our secrets 🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang