Hubunganku dengan phi Mew sangat aneh, kita saling menghancurkan satu sama lain namun setelah itu kita saling berpelukan. Perlakuan nya persis seperti psikopat, kita bertengkar hebat seperti akan berpisah namun akhirnya kita kembali bersama.
Aku terlalu mencintanya hingga menjadi bodoh tanpa nya aku merasa pusing, sedih dan tidak bersemangat.
Esoknya aku pikir perasaan ini akan menghilang seiring berjalannya waktu, tapi aku salah. Aku malah makin tergiur dengan dirinya.
" Sayang .. bangun sudah siang ". Ucapnya manis sambil membelai rambut ku.
Aku tertidur dalam dekap hangatnya, sangat jelas terdengar alunan detak jantung yang selalu ku rindu. Sungguh, sikap manis inilah yang membuatku kecanduan.
Ku membuka mata perlahan, ia tersenyum manis ke arahku " Teruslah manis seperti ini Phi, jangan pernah berubah". Ucapku dalam hati.
Ia bangun lebih dulu dan membuatkan ku secangkir teh panas dengan roti bakar selai kacang.
Aku duduk disampingnya menenggelamkan kepalaku di bahu gagah miliknya. Ia mengelus leherku lembut.
" Phi .. aku mencintaimu". Ucapku.
" Aku juga mencintaimu sayang ". Jawabnya.
Aku tak ingin melepas pelukan ku jika sudah begini. Sumpah demi apapun aku nyaman bersandar padanya.
" Phi , tolong jangan bersikap kasar lagi padaku. Aku berani bersumpah takkan mencintai orang lain selain dirimu, kamu sudah sangat sempurna untukku yang tidak sempurna". Ucapku sambil menatap sepasang mata coklat yang juga menatap ku.
" Aku .. entah kenapa aku tidak bisa mengendalikan rasa cemburu ku saat melihatmu bersama orang lain. Aku tak mau bersikap kasar padamu .. aku minta maaf". Jawabnya dengan suara rendah.
Saat itu, ia berjanji takkan mengulangi kesalahannya. Aku percaya, dia bisa berubah. Aku mempercayai nya.
Hari ini kami tak ada jadwal ke kampus, aku berencana mengajaknya ke sebuah pantai untuk menghabiskan waktu bersama, ya sekalian untuk memperkuat tali cinta kami.
" Phi sayang, ayo kita berangkat sekarang". Ajak ku padanya.
Ia mengangguk, kami pun pergi menggunakan kuda besi yang Mew punya. Perasaan bahagia ku semakin menjadi saat tanganku yang berada di pinggangnya ia genggam. Inilah perlakuan sederhana yang membuatku semakin jatuh tersungkur dalam hatinya.
Aku mencintainya, sangat mencintainya.
***
Setibanya di sana, dia memegang tanganku untuk turun dari dari motornya. Lagi, aku semakin jatuh cinta." Hati hati sayang ". Ucapnya mesra.
Kami menyusuri pesisir pantai dan bermain air laut disana, tak nampak Mew yang kasar di mataku yang ada hanyalah Mew sosok penuh kasih dan kelembutan.
Ku ambil fotonya menggunakan ponsel ku, ku tatap dalam senyum yang selalu tergurat di wajah nya.
Hari ini dadaku bergetar dalam hati ku berucap ' kuyakin hatiku tak salah, aku jatuh cinta padanya. Setiap hari cintaku bertambah dan tak pernah berkurang terlepas dari perlakuan yang sudah dia lakukan'.
*****
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSIVE LOVE DISORDER ( OLD )
RomanceMenjalani sebuah toxic relationship bukanlah suatu hal yang mudah, begitu juga bagi Gulf seorang mahasiswa semester awal di sebuah universitas terbaik di Thailand. Ia berkencan dengan dosen mata kuliah matematika lanjutan di universitasnya bernama...