Pain changes people. Some become rude, some become silent.
----Aku duduk di sudut ruangan dengan badan gemetar hebat, ujung kaki ku dingin sepertinya aku demam.
Aku tak bisa merasakan bagaimana keadaan tubuhku yang sebenarnya. Kakiku sakit, wajahku kebas, tanganku apalagi.
Saat ku sedang merasakan sakit di sekujur tubuhku, Mew datang dengan panik ia menunjukan kekhawatiran berlebih hari ini.
" Sayang .. ayo kita ke klinik". Ia memapah diriku, dengan sabar dia menuntunku menuju mobilnya.
Air mata kembali menetes di ujung mata ku.
Sesampainya di klinik, dokter menyarankan aku untuk di rawat karena kondisi ku yang cukup parah. Aku memutuskan untuk rawat inap disana.
Aku terbaring lemah di kasur klinik dengan infus terpasang di lenganku.
Mew mengusap kepalaku lembut " Cepat sembuh sayang". Ucapnya, sungguh kali ini aku tak menjawab.
Kupalingkan wajahku, tak mampu ku menatap orang yang dengan tega menghajarku habis habisan sampai keadaanku seperti ini. Aku di rawat hampir satu minggu di sana, dan ya Mew lah yang merawat dan membayar biaya rumah sakit.
Setelah di perbolehkan pulang, Mew mengantarku kembali ke kosan.
" Hati hati sayang". Ucapnya sambil menidurkan ku di kasur kamar kos.
" Phi .. tolong tinggalkan aku sendiri". Ucapku sambil membelakangi dirinya.
" Tapi aku ingin merawat mu".
" Phi !! Tinggal kan aku sendiri!" Bentaknya cukup keras padanya.
Dia pun pergi.
******
Gulf merasa lelah kali ini, hatinya terlanjur hambar. Berapa kali pun Mew menamparnya, ia tetap tak bereaksi. Sampai pada pukulan terakhir yang Mew layangkan padanya.
Belum lagi luka lama iru kering, sekarang terjadi lagi.
Mew berhenti disitu!
Ia menatap heran Gulf yang terduduk lemas di lantai dengan pandangan kosongnya.
" Kenapa kamu diam kali ini?".
Gulf bangkit, menatap tajam Mew. Baru kali ini dia berani mengeluarkan tatapan penuh amarah ke arah nya.
" Pukul ! Pukul lagi aku ! Cukup kau sakiti fisik ku jangan hati ku, kalo kamu memang membenciku tinggalkan aku !".
KAMU SEDANG MEMBACA
OBSESSIVE LOVE DISORDER ( OLD )
RomansaMenjalani sebuah toxic relationship bukanlah suatu hal yang mudah, begitu juga bagi Gulf seorang mahasiswa semester awal di sebuah universitas terbaik di Thailand. Ia berkencan dengan dosen mata kuliah matematika lanjutan di universitasnya bernama...