MEMILIH YANG MANA?

753 22 0
                                        

Seperti kegiatan pagi sebelumnya, Olivia akan sibuk berkutat di dapur membuat sarapan pagi. Ah! Bicara soal Ansel, tadi malam mereka sempat berdebat sebentar. Ansel, yang melarang Olivia untuk berteman dengan Damar justru membuat kontroversi. Olivia, menentang larangan itu. Mana bisa seenaknya Ansel menyuruh Olivia untuk memutuskan tali pertemanan mereka.

"Kamu udah kayak maling abis kepergok warga mukanya bonyok." sudah lebih dari tiga kali Ansel mendengar kata-kata itu dari mulut Olivia.

"Nih.." Olivia menyodorkan sepiring roti selai cokelat dan segelas susu putih hangat. Ansel berjalan ke meja makan lalu menarik satu kursi untuk dia duduki.

"Buset! Sejak kapan lo nyetok susu kotak sebanyak itu??" Ansel terkejut melihat lemari es hampir dipenuhi susu kotak rasa cokelat.

"Sejak kemarin." Olivia memasuki lima susu kotak kedalam tote bag ungu dan memasukkan kotak makan berisi lima lembar roti. Ansel menatap barang bawaan Olivia terkaget-kaget.

"Lo mau sekolah?"

"Iyalah!"

"Gak salah bawa susu sama roti sebanyak itu??"

"Cuma sedikit. Lagian kamu pikir ini semua buat aku??"

Kening laki-laki itu berkerut. "Terus?"

"Buat, Damar." lalu Olivia melahap rotinya dengan tenang tanpa menyadari raut wajah laki-laki dihadapannya berubah. Olivia terperanjat kaget sebab Ansel menaruh gelas di atas meja dengan sedikit di banting.

"Lo gak denger apa kata gue semalam?? Atau ucapan gue kurang jelas?"

Olivia mendengus. "Kamu ini kenapa sih tiba-tiba nyuruh aku buat gak berteman sama Damar??"

"Gue ga suka aja."

"Kamu cemburu??" Olivia mesem-mesem. Jika benar adanya begitu, Ah! Mungkin Olivia akan merasa paling bahagia di muka bumi ini.

"Jangan ke-geeran lo!" ucap Ansel. Kebiasaan seorang Ansel Alexia setelah memberi harapan berharap lebih lalu dibuat tersadar dan pergi begitu saja.

🦋🦋🦋

Ansel Alexia
Van dimana?
Kok ga dikls?

Vanya Alsava
Perpustakaan.
Kenapa?

Ansel Alexia
Masih lama?

Vanya Alsava
Sebentar.
Kamu dimana?

Ansel Alexia
Rooftop sekolah

Vanya Alsava
Ngapain disana?
Udah makan siang?

Ansel Alexia
Ngerokok.
Belum.

Vanya Alsava
Sini ke kantin.

"Sibuk banget yang punya ayang."

Ansel menoleh pada Alfan. "Lo baca ya!?"

"Keliatan juga engga anjir!"

"Serius lo jangan bohong!"

"Beneran jing! Lagian lo chattingan sama siapa? Siapa ayang lo??"

"Ga usah kepo lo jadi laki!"

"Emang ada hukum sejarahnya laki-laki dilarang kepo?"

"Gak cocok!"

"Kaya lu gak pernah kepo aja!"

Ansel menendang kaki Alfan. "Bacot lo gamon!"

"Heh! Ngatain gue apa lo??"

"Gamon, gamon!"

ANSELOVIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang