Sekumpulan anak smaxxxx berkumpul di kantin saat istirahat tiba, ada yang ngobrol, lewat begitu saja kayak iklan, ada juga yang pamer suara lewat nyanyian padahal suara kayak kaleng rombeng.
Di antaranya ada yang berkumpul duduk-duduk bareng.
"Eh.. ada Bapak-bapak pengumpul botol tuh, kita bantu yuks, " usul Elvo.
"Ide bagus tuh, " sahut Dita.
"Lho... ada Bapak-bapak pengumpul botol ya? Aku bantuin deh, kasihan, " ucap seorang siswa, iba.
"Ya... Gak jadi tambah jajanan deh. "
"Demi amal, lebih baik uangnya disisain buat Bapak itu. "
Secara diam-diam para siswa itu memasukan sisa uang jajan mereka ke dalam botol sisa minum mereka.
Bahkan di antara mereka ada yang rela tidak jajan sama sekali.
Mereka menaruh botol-botol sisa minum mereka ke dalam kantung plastik besar warna hitam yang sudah di sediakan oleh Elvo selaku ketua Osis.
Setelah terkumpulkan semua, Elvo menyerahkan botol-botol itu kepada seorang Bapak pengumpul botol.
"Terima kasih, Nak atas bantuannya, " ucapnya, haru.
"Iya, sama-sama, Pak, " balas Elvo, tulus.
Begitu lah, seterusnya hari demi hari mereka rela menyisakan uang jajan mereka demi seorang Bapak pengumpul botol, asalkan masih ada sisa uang untuk naik angkot, he.. ee
Di rumah gubuk nan reot.
Sang Bapak menaruh karung yang berisi botol-botol yang entah berapa botol."Istirahat dulu deh capek, " keluhnya.
Bapak yang sudah terlalu letih itu langsung tidur dan tidak sempat membongkar botol-botol itu keluar dari karungnya.
Saking letihnya beliau tidak menyadari ada segerombolan mendatangi rumahnya dan menaruh plastik hitam yang berisi botol.
"Tuan Elvo, saya sudah menemukannya, " info sang ajudan.
"Bagus, kita akan bawa botol-botol sisaku dan teman-temanku ke rumahnya, " sahut Elvo.
"Apa kita harus kasih langsung ke orangnya, Tuan. "
"Gak usah, kita letakan saja di halaman depannya. "
"Baik, Tuan. "
Karena Elvo adalah pewaris tunggal harta kedua orang tuanya yang sudah meninggal karena kecelakaan, Elvo menyumbang dananya Rpxx. xxx juta ke dalam botolnya.
Ya.. Walaupun kedua orang tuanya menyisakan uang yang tidak habis tujuh turunan, Elvo menggunakannya dengan jalan kebaikan.
Begitu juga dengan teman-temannya tapi, bedanya dengan Elvo mereka hanya menyumbang ala kadarnya.
Dari sisa jajan itu lah mereka mengumpulkan kebaikan bahkan ada yang rela gak jajan sama sekali.
"Astaga.. aaaa! Apa ini? " Pekik sang Bapak terkejut melihat di dalam botol ada uang yang tak sedikit jumlahnya.
'Bugh. '
"Apaan tuh? " Beliau pun membuka pintu untuk keluar.
"Siapa ya? " Tanya si Bapak. "Eh.. cepet banget hilangnya, " ucapnya, menggeleng.
Beberapa menit kemudian..
"Hah! Ada dua karung? " Pekiknya terkejut. "Isinya botol semua? Ya.. Sudah akan aku bawa masuk saja. "Lagi-lagi si Bapak terkejut karena dua karung tidak hanya ada botol semata tapi, di dalam botol berisi uang yang tidak sedikit jumlahnya.
"Alhamdulilah, puji syukur kepadaMu ya Allah yang telah mengirimkan malaikat tanpa sayap kepada hambaMu ini, " ucap si Bapak, haru sambil melakukan sujud sawi.
Beberapa hari kemudian..
Sang Bapak pun akhirnya mengetahui fakta yang sebenarnya."Ternyata itu perbuatan mereka? " Ucapnya penuh kebanggaan. "Suatu saat aku akan membalas kebaikan kalian. "
Tamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kisah Inspiratif
Short StoryKumpulan cerpen dengan berbagai kisah cerita yang menjadikan pelajaran bagi kita semua. Di sini saya akan membawa kalian pada inspirasi tentang bagaimana caranya menjaga keutuhan persahabatan dan persaudaraan, hidup apa adanya, kebaikan dan ketulusa...