noir et blanc | haruto twins

vingt-cinq

haii aku update karna treasure 1st win^^

baca chapter ini sambil play media di atas ya, atau play "TREASURE- Gonna Be Fine" dari youtube / music player kalian masing-masing ^^

Jangan lupa vote & comment ya 🥰

🖤🤍 • 🤍🖤

Hari terakhir classmeeting, namun tak ada semangat di binar mata Julian, Haru serta Travis. Ketiganya menjadi lebih diam setelah kejadian di mobil kemarin. Haru memilih tetap berada di dalam kelas, tak ada niat untuk mengobrol di kantin bersama dengan Jeremy, Travis dan juga Julian.

"Haru gak ngikut?" tanya Travis saat Jeremy datang ke kantin sendirian.

"Gak mau katanya. Kemarin kalian di rumah juga diem-dieman kayak gini?" Travis mengangguk. Ia kini berusaha memakan sandwich buatan Julian dengan tangan kirinya. Dokter mengatakan ia tak boleh terlalu banyak menggunakan tangan kanannya sementara waktu.

"Haru mana?" Darrel yang baru saja tiba di kantin langsung bertanya keberadaan si sulung Atmaja. Jeremy mengatakan kekasihnya berada di kelas, tak nafsu makan.

"Lho? Bukannya masih sakit si Haru? Kalau gak sarapan ntar gimana? Lo berdua berantem ya vis?" Travis mengangguk. Ia kini sungguh bingung bagaimana menenangkan amarah Haru. Biasanya ada Julian yang bisa membujuk kembarannya, namun keduanya juga saling mendiamkan, Travis tak punya jalan lain.

"Dia tau masalah scholarship lo?" tanya Darrel. Travis, Julian serta Jeremy bingung. "Relax, gue yang dapet secret paper lo kemaren."

"Menurut lo gue harus gimana? Kemaren malem juga Haru makannya gak banyak. Dia gak mau bokap nyokap curiga kita lagi diem-dieman."

"Susah sih kalau Haru begitu. Julian aja coba bujuk." saran Darrel.

"Aku kemaren agak tinggi nada ngomongnya ke kak Haru, soalnya kak Haru mojokin kak Avis terus." sahut Julian.

"Ntar deh gue coba bujuk. Ju, ini sandwich Haru kan? Biar gue kasih ke dia." Jeremy bangkit dari tempat duduknya dan kembali ke kelas.

Sebelum sampai di pintu kelasnya, Jeremy berpapasan dengan Billy. Tak berniat menyapa mantan temannya itu, Jeremy berjalan melewati si Raharja.

"Enjoying the show? Katanya si kembar sama si kapten taekwondo berantem ya?" ucap Billy mengundang perhatian Jeremy dan beberapa anak yang ada di dekat mereka.

Jeremy mencengkram kerah kemeja seragam Billy dan berbisik, "Gue bakal cari bukti, kalo lo sengaja mau celakain Haru kemaren!"

"Be my guest, my friend." dengan senyum liciknya Billy membalas perkataan Jeremy.

"Gue gak sudi punya temen kayak lo!" Jeremy menyentakkan kerah seragam Billy dan meninggalkannya.

'Padahal ini baru permulaan, udah mulai menarik aja.' ucap Billy dalam hatinya.

🤍🖤

Jeremy yang masih terlihat kesal karena perjumpaannya dengan Billy pun segera mengubah raut mukanya sebelum masuk ke dalam kelas. Ia menghampiri mejanya yang masih terdapat Haru yang menelungkupkan wajahnya ke meja.