Sabi kali klik ⭐ sebelum baca wkwk
Happy Reading
____________________________________"GARAAAAA ITU PUNYA GUE BALIKIN GAK!!" teriak chika sambil mengejar gara.
"GUE MINTA AH LO PELIT AMAT SIH" teriak gara sambil terus berlari.
"AWAS YA LO" balas chika terus mengejar gara.
"huhh,,,, hahh,,,, huhh,,,, hahh,,, ca...pe...banget" ucap gara sambil mengatur nafasnya.
"Nahh dapet, mau kemana lagi lo" ucap chika sambil memeluk tubuh gara.
"Lepasin gak!! woi engap gue aelah" ucap gara sambil berontak.
"Gamau! balikin gak cepetan!!" ucap chika enggan melepaskan pelukan gara.
"Ekhem,, kalo mau pelukan jangan disini juga dong" dehem gracio yang membuat chika melepaskan pelukannya.
"Cio apaan sih lo? siapa yang pelukan coba" ucap chika.
"Lah? terus tadi ka chika ngapain, kayang?" balas zio.
"Diem deh kalian berdua" tegas chika dan kembali menatap gara dengan tatapan yang sulit diartikan.
"Apa?" bingung gara dengan chika yang mengulurkan tangannya.
Gara menyambut uluran tangan chika. "kalo mau di genggam bilang" ucap gara bercanda.
"Bolot lo, balikin es krim gue!" ucap chika sambil menepis tangan gara.
"Gue gamau, tinggal beli lagi aja sih apa susahnya" ucap gara.
"DI KANTIN ES KRIM NYA ABIS GARAAAAAA!!!" teriak chika tepat di telinga gara.
"Kita ga ikutan" ucap aldo dan mereka bertiga pun lari terbirit-birit.
"Woi ka, lo kira gue budek apa?!" ucap gara sambil mengelus telinganya.
"Makanya ganti eskrim gue cepet!" ulang chika.
"Gue gamau" balas gara sambil melangkah pergi namun chika menariknya hingga gara terdorong ke tembok.
"L-lo m-mau ngapain?" gugup gara karna jarak mereka sangat dekat.
Perlahan chika mendekatkan wajahnya.
"ganti es krim gue, atau..."
"I-iya iya gue ganti nanti gue bawain ke rumah lo" gugup gara sambil berlari meninggalkan chika.
"pfttt ahahahahah" tawa chika lepas ketika melihat ekspresi gara.
"Kocak banget muka tu bocil" lanjut nya masih tetap tertawa.
"Chika kamu kenapa ketawa-ketawa sendiri?" tanya bu melody.
"Aha- eh bu melody, engga bu chika permisi dulu" ucapnya malu sambil pergi meninggalkan bu melody.
"Anak-anak zaman sekarang suka banget ketawa gajelas" guman bu melody sambil kerjakan.
***
"lo kenapa ra, pucet gitu muka lo kaya lagi nahan berak" ucap zio di iringi tawa ketiganya.
"Anjir ka chika nyeremin woi" jawab gara sambil terus memegang dadanya.
"emang dia ngapain lo?" kini aldo yang bertanya.
"Tadi..." ucap gara namun ia menggantung ucapannya.
"Gak cukup lanjut part dua" lanjut gara yang membuat mereka bertiga kesal padanya.
"Nyesel gue nanya" ucap aldo.
"Punya temen tololnya minta ampun" lanjut gracio.
"Begitu jangan kali lain ya" ucap zee.
"JANGAN BEGITU YA LAIN KALI" teriak gara, aldo dan gracio secara bersamaan.
"Wess sloww dong" ucap zio namun hanya mendapat tatapan malas dari ketiganya.
"Shan tunggu shan" ucap seorang laki-laki yang terus mengejar shani.
"ck, apaan lagi sih? aku udah muak ya sama kamu" ucap shani.
"aku bisa jelasin, aku minta maaf. Iya dulu aku salah tapi kasih aku kesempatan sekali lagi shan" jelas laki-laki itu.
"nggak ya za, aku gamau dengerin penjelasan apapun dari kamu lagi!" tegas shani yang ingin melangkah namun dengan cepat laki-laki itu menahan pergelangan tangannya.
"Lepasin za sakit" ucap shani sambil mencoba melepaskan genggaman tangan laki-laki itu.
"Ga akan sebelum kamu mau maafin aku dan balik lagi sama aku!" tegas laki-laki itu.
"Lepasin dia" ucap laki-laki yang baru datang.
"Cio" guman shani.
"Siapa lo ikut campur urusan gue?" tanya laki-laki itu.
"Lo ga perlu tau siapa gue, intinya lo jangan pernah main kasar sama cewe apalagi sama dia" ucap gracio dengan nada dinginnya.
"sialan lo" ucap laki-laki itu sambil memukul gracio.
Terjadilah pertarungan saat itu. Laki-laki itu kalah dan tersungkur, namun saat gracio akan menghampiri shani dengan cepat laki-laki itu memukul punggung gracio menggunakan pot bunga yang ada di depan toilet.
"CIO AWAS" teriak shani, namun sbelum gracio berbalik pot itu sudah mendarat di punggungnya dan membuat gracio jatuh pingsan.
____________________________________
Za? Siapa dia? Ada yang tau?
See you next part...
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad boy & Osis [END]✅
Teen FictionSesungguhnya saya gabisa bikin deskripsi tapi kalo penasaran baca aja ya 👍 Cinta - Dendam - dan Penghianatan Jangan sangkut pautkan cerita ini di real life sebab ini hanya karangan author semata!! Jangan lupa vote & follow ya wk