Hallo pren, maap baru update baru pulang sekolah😔
Jangan marah-marang dong, serem amat klean🤭
Oiya pren.....
Jangan lupa Vote dan komen ya!
Happy Reading
_________________"Madang!, ra madang semaput!."
(Makan!, nggak makan Pingsan!)-Panji Anaknya Bpk Manijo.-
Diksa sampai diparkiran sekolahnya dan pas sekali ia bertemu dengan teman-temannya yang kebetulan juga sudah berada diparkiran.
"WOYY!!," Panggil Binar pada Diksa, namun sang empunya malah nampak acuh seraya melangkahkan kaki menuju kekelasnnya.
Diksa berdecak ia menghentikan laju kakinya sebentar menengok pada seorang yang memanggilnya, ia bisa melihat Binar dan Panji yang malah berlomba lari kearahnya, ia malas lalu melangkahkan kakinya cepat tanpa mempedulikan Binar dan Panji yang terus memanggilnya, wajah berseri-seri miliknya pun tak luput dari pandangan perempuan yang kian memuja ketampanan dirinya, namun ia hanya mengabaikan itu semua.
Diksa duduk dibangkunya dengan tenang, tak berselang lama, pintu kelas yang belum terbuka sempurna didorong keras hingga menimbulkan bunyi nyaring ketika menghantam tembok. menyebabkan beberapa siswa didalam kelas terkejut!.
Brak!
Hos Hos Hos
Bunyi nafas memburu dua pelaku terdengar begitu jelas.
Sedangkan Firman dan Dito yang berjalan dibelakang dua Pelaku tersebut hanya menggelang seraya tak habis pikir. Lalu berjalan santai menuju bangkunnya.
Hening! hingga gebrakan meja yang berasal dari meja pojok kiri bagian belakang terdengar sangat nyaring,
Brak!,
"Maksud lo apa?, gue tersedak goblok!" tanya gadis berkaca mata itu tak santai seraya menatap dua pelaku itu dengan tatapan membunuh!, bagaimana tidak marah! ia sedang menenggak Aqua botol, dan ketika kedua pelaku itu mendorong pintu dengan Keras membuat ia tersedak minumannya hingga keluar dari hidung!.
Dua pelaku yang mendengar sudah membangunkan macan yang sedang tidur langsung menatap takut pada gadis itu.
"Aduh Maafin temen gue ya Juminten!, nanti gue sunat lagi deh anunya Panji." Binar berusaha membela dirinya dengan memojokan Panji, seraya melirik takut pada Juminten.
Panji gelagapan sendiri dirinya hanya mengikuti Binar namun kenapa dirinya yang kena getahnya sungguh tak adil!. "Goblog!, Nyong loh kur melu-melu koe. Nang ngopo Nyong sing disalahno hah?, haruse koe lah udu Nyong!."
Translate: Goblok!, gue kan cuma ikut-ikutan lo, kenapa gue yang disalahin hah?, harusnya lo dong, bukan gue!.
"Aduh udah-udah, pokoknya lo berdua yang salah!, maka dari itu kalian harus bayar kas yang udah ketinggal jauh sama temen-temen sampe setara!." Ujar Juminten garang, sebagai seorang bendahara ia harus bersikap adil pada teman-temanya namun, untuk seorang bandel seperti Binar dan Panji memang harus sedikit dikerasi agar sadar.
Mendengar hal itu Binar membulatkan matannya tak percaya, ia pun menarik Panji untuk pergi ke bangku Juminten, Ya ia sedang kere karena kartu kreditnya disita selama 1 minggu oleh papanya karna ketahuan pergi ke club oleh bawahan papanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIKSA ADYTAMA [SUDAH TERBIT DAN LENGKAP]
Teen FictionTentang sebuah kesalahan yang berakhir pada Pernikahan. Diksa Adytama seorang Leader Owllife yang memiliki sifat Datar, Dingin, dan Cuek. Lalu bagaimana jika seorang yang memiliki sifat seperti itu akan menjadi seorang Ayah?. [BANYAK UMPATAN KASAR D...