29. SAT SET SAT SET

46.8K 3K 84
                                    

Hai gaes aku kembali😭❤

Jangan lupa vote dan komen ya

Happy Reading
____________________

"Gimana udah?,"

Kynara mengangguk, ia akan diantarkan Diksa untuk pergi kerumah Ani. Ia hanya membawa baju ganti dan juga sedikit makanan untuk diberikan pada Dino yang katannya lagi doyan sekali makan.

"Naik, pegangan yang kenceng!" titah Diksa.

"Siap!" Jawab Kynara antusias.

Memastikan lagi bahwa Kynara sudah duduk dengan benar dan selamat, lalu Diksa melajukan motornya dengan pelan, laki-laki itu sudah siap menggunakan baju lengan pendek berwarna hitam, dengan dibalut jaket kebanggan Owllife yang melekat ditubuh atletisnya.

******

"Nji, gue udah ganteng belom?" Tanya Binar seraya membenarkan jaketnya, dan mengaca menggunakan handphone miliknya.

Panji berdecak, "Kita mau Aksi sosial, bukan cari jodoh. Kalu lo lupa!" Panji berucap seraya menatap malas Binar.

"Ya siapa tau aja, ada bidadari nyasar nanti. gue kan cuma antisipasi"

Firman ikut memutar matanya jengah, "Kalau kata gue sih, ngga mungkin!"

"Ngga ada yang ngga mungkin kalau Allah sudah berkehendak," tuturnya.

Panji langsung membulatkan matanya tak percaya, ia mendekat kearah Binar lalu memejamkan matannya dan menempelakan dua telapak tangannya didada Binar, seraya mengkomat-kamitkan mulutnya.

"Heh!, lo ngapain?"

Panji langsung membuka matannya, dan menatap Binar curiga "Sttt diem, gue lagi baca mantra. gue takut waktu kita kesini lo ketempelan setan dijalan"

"Lo, mikir gue kesurupan?, di pagi-pagi kaya gini?"

"Siapa tau aja!"

Plak!

"Mulutlo Nji, Astagfirullah!" Binar menabok mulut Panji gemas.

Panji langsung menutup mulutnya yang habis ditabok Binar, benar-benar orang didepannya tidak berperi pertemanan.

"Sakit Nyet!, emang monyet lo!" Ujarnya mengumpati Binar yang langsung menjauh setelah menaboknya, tanpa beban sedikitpun.

******

Motor Diksa sampai dirumah milik Adytama, ia turun dari motornya diikuti Kynara dibelakangnya, ia menatap sekeliling rumahnya rindu. "Hampir seminggu gue ngga kesini" ujar Diksa terkekeh.

Kynara ikut tersenyum, "Pasti kakak kangen banget ya?"

"Ngga terlalu, gue malah kangennya sama lo"

Kynara menatap Diksa bingung, "Kan kita tinggal bareng kak, gimana si?"

Tanpa menjawab pertannyaan Kynara ia langsung menarik tangan Kynara untuk masuk kedalam, Kynara hanya menurut dan mengikuti langkah lebar Diksa.

Baru sampai didepan Pintu keduannya sudah disambut oleh anak kecil yang berlari kearah keduanya,

"Abang!" Triak riang Dino, ketika melihat Diksa didepan pintu.

Diksa tersenyum lalu membawa Dino dalam gendongannya, "Wangi" ujar Diksa mencium pipi gembul adiknya, yang dipenuhi bedak.

"Udah mandi eheheh"

Dino lalu beralih menatap Kynara, "Mau main sama kak Nala," berontak Dino mencoba turun dari gendongan Diksa.

DIKSA ADYTAMA  [SUDAH TERBIT DAN LENGKAP]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang