23🛑

997 56 11
                                    

Pagi penuh ceria kini menghiasi kediaman Taehyung. nampak Seokjin yang saat ini tengah asik memasak di dapur dan Taehyung yang sedang duduk serius menatap laptopnya di meja makan sambil menunggu yang tercinta memasak.

Jungkook dan Yoongi pun baru saja keluar dari dalam kamar,mereka baru saja selesai membersihkan diri dan saat ini ikut bergabung di meja makan.

"Semalam itu benar-benar menegangkan sekali Yoongi,suara mereka terdengar sampai terbawa mimpi"ucap Jungkook pelan.

"Hmm...aku suka bagian akhirnya lebih menegangkan lagi" sahut Yoongi.

Taehyung yang tadinya asik menatap laptop kini perlahan menoleh melihat kedua anaknya dengan tatapan curiga.

"Apa maksud mereka berdua?" batin Taehyung.

"Tapi aku bingung Yoongi,suara rintihan itu dari mana ya?" tanya Jungkook dengan wajah seriusnya.

"Aku yakin suara aneh itu dari ruang kerja bukan kamar tidur" lanjut Yoongi dan di balas anggukan oleh Jungkook.

Seokjin terkejut hingga ia menjatuhkan sebuah sendok di dapur,hatinya mulai panik karna mendengar obrolan anak-anak itu.

Taehyung pun menegakkan duduknya ia sangat takut apa yang ia curigai benar terjadi,Taehyung benar-benar malu jika memang anak-anaknya mengetahui kegiatannya semalam dengan Seokjin.

"Y-Yaaaakk,Sebenarnya a-apa yang kalian bicarakan? Su-suara apa? Ruang kerja siapa,eoh?" tanya Taehyung tergagap karna panik takut-takut anaknya membicarakan tentangnya.

Yoongi yang tadinya asik berbincang kini saling tatap dengan Jungkook langsung terdiam dan merasa aneh dengan pertanyaan sang ayah.

Mereka pun menoleh bersamaan ke arah Taehyung,menatap bingung wajah sang ayah yang terlihat ketakutan.

"Game,kami sedang membicarakan game horor yah,semalam aku dan Jungkook bermain game horor terbaru" sahut Yoongi dengan santainya.

Seokjin menghela nafas lega mendengar jawaban dari Yoongi,sama dengan Taehyung.rasa tegangnya pun hilang seketika beruntunglah anak-anaknya tak mengetahui kegiatan panasnya semalam bersama Seokjin.

Tak lama Seokjin pun datang dan menyajikan banyak makanan di meja makan dengan senyum manis yang merekah di wajahnya.

Yoongi menatap kagum sekaligus haru pada Seokjin,melihat bagaimana Seokjin memasak dan menghidangkan sendiri semua menu makanan.

"Yoongi makan ya,semoga cocok dengan masakan Bibi" ucap Seokjin lalu mendudukan diri diantara Jungkook dan Yoongi.

Dan Seokjin pun langsung meletakan makanan pada piring Yoongi,Taehyung,dan juga Jungkook,dan tanpa basa-basi Yoongi langsung melahap makanan di piringnya.

Seokjin terdiam menatap Yoongi dengan seksama menunggu bagaimana respon Yoongi atas makanan yang ia buat.

"B-bibi...." ucap Yoongi lalu langsung saja memeluk Seokjin tanpa permisi "i-ini enak sekali,terimakasih bibi akhirnya kau lagi-lagi mewujudkan impianku untuk memakan makanan seorang ibu terimakasih bi" ucap Yoongi yang kini sudah berlinang air mata.

Seokjin pun menyambut bahagia pelukan hangat Yoongi mengusap punggung anak berkulit putih itu dengan penuh kasih sayang.

Taehyung hanya bisa tersenyum penuh kebahagiaan,ia ingin melihat adegan ini setiap hari.sarapan bersama kedua anaknya dan memakan masakan Seokjin.

"Jangan lama-lama Yoongi,tubuh ibuku bisa tipis nanti karna terlalu banyak yang memeluknya" ucap Jungkook dengan sedikit wajah cemberut lalu melepaskan tangan Yoongi dari tubuh Seokjin.

TEMPTATIONTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang