"Kenapa juga aku harus memakai pakaian ini Kookie?"tanya Seokjin pada sang anak dengan wajah yang sangat bingung.
Ya,setelah tadi siang Yoongi dan Jungkook kembali entah dari mana dan mereka berdua sibuk membujuk orang tua masing-masing untuk menggunakan pakaian yang mereka berdua bawa.Seokjin lalu di tarik keluar dari ruang kerja ke kamar tamu oleh Jungkook.
"Ayolah Bu,ibu hanya tinggal memakai saja dan selesai" jawab Jungkook dengan wajah memohon.
"Tapi untuk apa aku memakai ini? Mau kemana?" tanya Taehyung yang kini masih berada di ruang kerjanya.
"Jika ayah menyayangi aku pakailah dan jangan terlalu banyak bertanya" ucap Yoongi dengan datar.
Dan dengan terpaksa,dengan pikiran yang masih bingung Taehyung dan Seokjin memakai pakaian yang sudah di siapkan oleh anak-anak mereka.
Tak lama Jimmin pun datang sudah dengan pakaian yang sangat rapih,lalu menghampiri Seokjin dan Jungkook yang sudah menunggunya sejak tadi.
"Maaf ya bi,tapi aku harus merias sedikit saja wajah bibi agar tidak pucat" ucap Jimmin sekarang ia mencoba membujuk Seokjin.
"Tapi sebenarnya ada apa semua ini? Kalian memintaku memakai pakaian rapih lalu sekarang merias wajahku,aneh sekali" kesal Seokjin.
"Sudah lah bu,aku mohon hari ini saja" bujuk Jungkook.
Pasrah,Seokjin hanya bisa menghela nafas dan membiarkan Jimmin merias wajahnya.
Di waktu yang sama,Yoongi dan Taehyung sudah pergi dari rumah itu dan kini tengah berada di dalam mobil.Yoongi menarik-narik paksa tangan sang ayah sampai ia pun berhasil membuat ayahnya berada bersama dengannya saat ini.
"Aku bahkan belum berpamitan dengan Seokjin" gerutu Taehyung di dalam mobil ia kesal karna memang Yoongi sangat memaksa sampai-sampai Yoongi mengambil paksa ponsel milik sang ayah.
"Sabarlah yah,kau bisa menghukumku jika kau mau tapi nanti jika acaranya selesai"
"Acara apa? Siapa yang ulang tahun?"
"Sssttt....aku sedang berkonsentrasi menyetir ayah" ucap Yoongi cuek,dan Taehyung hanya bisa menggelengkan kepalanya tak mengerti dengan sikap aneh Yoongi.
"Nah....sudah,sekarang bibi pakai brossnya ya" ucap Jimmin yang baru saja mengoleskan lipsgloss pada bibir ranum Seokjin.
Seokjin baru saja selesai di rias,ia berdiri di depan cermin menatap dirinya sedang di pakaikan jass berwarna hitam oleh Jimmin,poni panjangnya ia biarkan jatuh menutupi dahinya,riasan Jimmin benar-benar membuat Seokjin takjub.
"Ibuku...jadi cantik seratus kali lipat" ucap Jungkook lalu menganga menatap sang ibu yang terlihat berbeda saat ini.
"ini karna aku di rias oleh Jimmin" sahut Seokjin lalu membenarkan jass nya.
"Sudahlah ayo...bibi Jessi juga sudah menunggu" ceplos Jungkook lalu menutup mulutnya dengan mata terbelalak.
"Bibi Jessi? Menunggu apa Kookie? Apa maksudnya?" tanya Seokjin dengan mengernyitkan dahi bingung.
"Eh...itu..eh..." Jungkook tergagap.
"Eehh...bibi Seokjin ayo kita berangkat" ucap Jimmin lalu menggandeng lengan Seokjin berusaha mengalihkan agar tidak menunggu jawaban dari Jungkook.
Seokjin dengan pasrah menuruti saja ucapan Jimmin ia pun masuk ke dalam mobil bersama Jimmin dan Jungkook.
"Sebenarnya kalian mau membawaku kemana? Dan satu lagi Kookie,aku belum ijin pada Taehyung" ucap Seokjin cemas.
Jungkook yang duduk di sebelah Jimmin pun menoleh pada sang ibu "Tenanglah Bu..." hanya itu yang keluar dari bibirnya.
Hampir satu jam sudah perjalanan mereka,akhirnya mobil Jimmin pun berhenti di sebuah tempat parkir.Jungkook dengan segera membukakan pintu mobil dan turunlah Seokjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
TEMPTATION
FanfictionFollow dulu yuk 💜 B X B HOMOPHOBIC DI LARANG MAMPIR🚫 🔞 SILAHKAN MEMBACA (kalo mau)😆 Vomment mu membangkitkan semangatku wkwkwk🤩