Kabut asap memenuhi taman saat jeongin melempar batu kelahiran heeseung ketanah.
"HANCUR BERKEPING KEPI—?!." Jeongin yang sudah antusias terkejut melihat heeseung yang masih utuh di saat kabut itu menghilang.
"APA APAAN INI!!."
Marah jeongin yang membuat petir semakin menggemuruh.
"apanya yang apa dasar siluman!."
Jawab seseorang yang keluar dari kabut dengan bayangan dibelakangnya yang memegang batu milik heeseung."kamu?!."
"maaf pangeran dia emang kurang ajar, ini saya kembalikan."
"terimakasih jihoon." heeseung mengambil batu kelahirannya dari jihoon dan menyerap kembali sedikit sihirnya lalu menyimpan batu kelahirannya.
"santai dong hoon, masa pangerannya ditinggal." ucap seseorang dibalik kabut.
Semua melihat dengan senang orang yang datang kecuali jeongin dan seseorang tentunya.
Disana ada beomgyu dan taehyun yang sedang kesusahan bernafas, ada hyunsuk dan juga beberapa bayangan milik jihoon, divya yang sedang bergan dengan mesra dengan yeonjun dan soobin disampingnya, felix yang sedang mengendarai werewolf? Dengan pedang ditangannya.
"eheyy.. In kamu ngak lupa siapa tuanmu kan?." felix menyeringai menatap jeongin yang sedikit ketakutan.
Jeongin menatap tajam felix ah tidak lebih tepatnya werewolf yang ditunggangi felix.
"hyujin?."
Werewolf itu menyeringai lalu melolong keras yang membuat semua burung pergi menjauh.
"oh iya aku lupa ngenalin ya, dia hyujin si raja manusia serigala biru." felix mengusap kepala manusia serigala idengan sayang.
Manusia serigala biru itu klon terkuat diantara manusia serigala apalagi rajanya.
"jadi kamu anak kecil imut penyebab sihir melemah!!." sarkas divya sambil menunjuk jeongin.
Jeongin kesal dia tidak terima dipanggil anak kecil enak saja dia bahkan sudah hidup sebelum dia berenkarnasi berkali kali sampai akhirnya lahir dikehidupan kali ini.
"iya mukanya masih imut banget heuningkai kalah." divya memukul bahu yeonjun.
"dia adik kamu sayang!."
Oh lupa bilang ya, divya itu udah nikah sama yeonjun,yah gitu entah gimana caranya tapi waktu nikah orang tuanya ngak dateng dan banyak rumor hubungan mereka tidak direstui.
"maunya sih bunuh selir selir doang tapi kok pasukannya nambah, bunuh semua seru nih." jeongin terkikik membayangkan semua orang mati ditangannya.
Jeongin melihat mereka satu persatu.
"wadah barunya perempuan atau laki laki ya... Kalau ratu ntar terlalu repot orang itu terlalu lemah, ah dia saja."
Jeongin menatap jihoon senang."apa?!." sinis jihoon yang dibalas senyuman oleh jeongin.
BOM
"kelamaan, lebih baik kamu cepat mati, aku mau kembali mengurus para ayamku menggunakan sihir." kesal soobin, dia awalnya sedang ternak ayam ajaib tapi tiba tiba sihirnya melemah.
"saatnya beraksi! Cairan mana dulu ya yang bikin gatel gatel, panas, atau langsung mati aja?!. " ucap hyunsuk dengan sela sela jari yang penuh akan ramuan warna warni.
Srett
"aku iket biar ngak kabur!." seru divya yang sedang mengulurkan kedua tangannya mengontrol para tanaman rambatnya yang mengikat jeongin.

KAMU SEDANG MEMBACA
AntagonisQueen²
FantasiSetelah mengetahui apa yang terjadi dan menjadi ratu diistana akhirnya aku menjadikan mereka semua sebagai selirku. Tapi aku punya misi, aku tidak boleh jatuh cinta pada jake lagi dan harus mempertahankan istanaku. "Para selirku!! aku datang untuk m...