Apakah bulan puasa nanti aku akan terus update atau hiatus sampai lebaran nanti?🤔
.
.
.
Beberapa minggu kemudian...
Luka Jisoo sudah sembuh sepenuhnya dan Lisa juga, mereka berdua sudah sembuh sekarang.
Tapi Jisoo tidak diizinkan meninggalkan mansion tanpa seizin dari Lisa. Itu dilakukan agar sesuatu seperti sebelum-sebelumnya tidak terjadi lagi nantinya.
Selama Lisa bekerja, Jisoo selalu ditemani oleh Minnie dan beberapa maid yang selalu bermain dengannya selama itu.
"Phi, bisakah kita keluar? Aku sungguh bosan" ucap Jisoo.
"No baby, kita akan terus disini sampai semuanya aman" ucap Lisa.
Lisa sedang mengetik sesuatu pada laptopnya di ruang kerjanya itu. Jisoo tiba-tiba masuk dan merengek ingin keluar dari mansion karena bosan.
"Ayolah phi. Aku sungguh bosan disini" ucap Jisoo.
Lisa menghela nafasnya dan menutup laptopnya itu. Dia menatap Jisoo yang sudah merajuk itu. Astaga, wajah menggemaskan Jisoo membuatnya hampir luluh disana.
"Kemarilah" ucap Lisa.
Jisoo mendekat dan Lisa langsung menarik baju Jisoo hingga tubuh Jisoo condong kedepan.
"Haruskah kita melakukan sesuatu yang membuatmu tidak bosan?" Ucap Lisa.
Jisoo yang mengerti arti kata itu tersenyum malu. Jika seperti itu, dia akan betah disini sampai kapanpun.
"Haruskah?" Ucap Jisoo.
Lisa mendekatkan wajahnya dan bibir mereka hampir bersentuhan. Lisa berbicara didepan bibir Jisoo dan mengelus leher putih Jisoo itu.
"Tentu" ucap Lisa.
Jisoo langsung menubruk bibir Lisa dengan cepat dan menarik pinggang Lisa. Mereka berdiri sekarang.
Suara kecipak ciuman mereka terdengar begitu indah didalam ruangan itu.
Lisa mengalungkan tangannya pada leher Jisoo dan menekan wajahnya agar ciuman mereka bisa lebih dalam.
"Nghhh"
Tangan Jisoo masuk kedalam pakaian Lisa dan bermain didalam sana. Setelah puas bermain pada payudara Lisa, jari-jari lentiknya mulai bergerak untuk memasuki lubang nikmat Lisa disana.
"Ahhh shhhh"
Lisa langsung melepaskan ciuman itu saat jari Jisoo masuk kedalam vaginanya. Tangan Jisoo sangat panjang, sekali masuk kedalam langsung mengenai titik ternikmatnya.
Jisoo mendorong Lisa agar duduk diatas meja kerja dan melebarkan kaki Lisa.
Dia bisa melihat vagina pink Lisa dengan sangat jelas disana, dia juga bisa membuat jarinya sedang keluar masuk disana.
"Enak phi?" Ucap Jisoo.
"Ahhh yeahhh ahhhh" desah Lisa.
Jisoo semakin menekan jarinya kedalam hingga Lisa mendesah dengan sangat keras.
"Ughhh s-shithhh ahhh"
Mendengar itu, Jisoo langsung lebih bersemangat dan mengocok vagina Lisa dengan sangat cepat.
"Ahhhh ahhhh jisoyahh ahhh enghhh"
Satu tangan Jisoo memegang payudara Lisa dan memelintir puting itu dengan lumayan keras disana.
"Ahhh yeahhh nghhh fasterhhh"
Oh, baiklah.
Dia langsung mempercepat gerakan jarinya hinggap membuat Lisa tidak bisa diam diatas meja sana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Boss Bitch Baby
RomanceMature content++ GxG area~ Kisah seorang wanita cantik yang terjebak didalam lingkaran seorang mafia paling berkuasa di Thailand. Cerita GxG keenamku.