[✓]Derlangga's Four Children : 00' line Nct dream

𝐃𝐞𝐫𝐥𝐚𝐧𝐠𝐠𝐚'𝐬 𝐟𝐨𝐮𝐫 𝐜𝐡𝐢𝐥𝐝𝐫𝐞𝐧_³

"Aden Aden semua, bangun yuk, udah nyampe" ucap pak Adnan lembut membangunkan para tuan mudanya yang tertidur pulas,

Yang pertama bangun adalah Faisal, dia mengerjapkan matanya berkali kali, kemudian melirik ke kiri dan kanan nya yang terdapat ketiga kembarannya.

Faisal menepuk pipi Faik perlahan dan juga mengguncang bahu Fakra yang menjadi sandarannya, tak lupa untuk mencolek pipi si bungsu kembar empat.

"Adek adeknya mas Faisal yang ganteng.. bangun yuk, dah nyampe" Namun nihil, ketiganya masih terlelap membuat Faisal mau tidak mau harus membuat kalimat yang bisa membuat mereka terbangun

Faisal menghela nafas, "adek adek mas yang ganteng bangun yuk.. atau engga-" dia berhenti sejenak untuk menyiapkan tenaganya, "-MAS BUANG KALIAN KE JURANG!"

Dan ya. Teriakannya berhasil membuat ketiganya terbangun dan memekik, bahkan Fatir sampai terdorong ke depan karena Faik yang bangun tergesa

"Aduh!"

Faisal meringis melihatnya, kemudian menggelengkan kepalanya, "sakit banget tuh pasti" gumam Faik dengan wajah bantalnya

"Iyalah! Udah tau sakit, pake di dorong dorong! Euhh" Fatir bangun dengan kesal, kemudian mengucek matanya yang masih sembab karena mengantuk, "mas, ini udah di depan rumah?"

Faisal memutar bola matanya malas, "ya menurut ente?"

"Padahal gue masih ngantuk banget" celetuk Fakra yang di angguki Fatir dan Faik, "ya sama, kalo aja mas Ical gak teriak, pasti gue sekarang udah tidur nyenyak" ujar Faik menatap kesal Faisal

"Iya, mana kenceng banget teriaknya, udah gitu di Deket kuping bang Faik sama mas Fakra lagi, pasti sakit kan kuping kalian?" Tambah Fatir sembari bertanya pada ke dua kakak kembarnya

Faisal menghela nafas jengah, "ya Lagian kalian mas bangunin gak bangun bangun! Jadi mas pake alarm pribadi lah.."

Fatir mengerucutkan bibirnya, "tapi kan Abang masih ngantuk mas.."

Faik menjawel mulut Fatir yang manyun, dia terlalu gemas dengan adik kembarnya ini, "gemes banget sih Na!" Dan mode Nana keluar.

Fatir mencebik, "ih jangan jawel jawel mulut gue bang!" Kesalnya sembari memegang mulutnya yang sedikit sakit setelah di jawel oleh Faik

"Aden Aden ini mau keluar tidak sebenarnya?"

Dan mereka lupa, bahwa mereka masih berada di mobil.

𝐃𝐞𝐫𝐥𝐚𝐧𝐠𝐠𝐚'𝐬 𝐟𝐨𝐮𝐫 𝐜𝐡𝐢𝐥𝐝𝐫𝐞𝐧_³

Kembar empat berjalan gontai menuju kamar masing masing, ah begini, kamar mereka terbagi menjadi dua, Faik dengan Fatir dan Faisal dengan Fakra,

"Cape banget masaaaa" keluh Fatir saat sampai pada kasur kamar kesayangannya, "emang Lo habis apa bang? Sampe cape kayak gini?" Tanya Faik