Vote nya Jangan lupa
.
.
.🔞
Malam itu tepat pukul dua belas malam, Jungkook menggerutu sepanjang jalan, bibirnya terus mengeluarkan sumpah serapah yang hanya di dengar olehnya sendiri, kaki nya bahkan berkali-kali menendang beberapa kerikil dan kaleng bekas, terlihat sekali jika dirinya sedang kesal.
"Jimin Hyung pembohong, katanya tadi ingin menjemput ku tapi setelah ku hubungi tidak datang juga, ck!"
Setelah pulang dari acara makan-makan nya, Jungkook menunggu Jimin yang katanya akan menjemput nya,tapi tak juga datang, padahal Jungkook sudah menunggu selama satu jam, karena lelah menunggu akhirnya Jungkook memilih pulang sendiri, padahal jaehwan menawarkan tumpangan tetapi Jungkook menolak dengan halus karena yakin Jimin akan datang, sedikit menyesal sebenarnya.
Di tengah jalan telinga Jungkook mendengar suara dari arah belakang nya, sebenarnya sejak tadi Jungkook merasa ada yang mengikuti nya tetapi Jungkook tidak menghiraukan, dingin nya angin malam menerpa tengkuk Jungkook membuat nya merinding.
Jungkook menoleh kearah belakang tetapi tidak ada orang di sana, mungkin hanya perasaan nya, sampai sebuah tangan seseorang memegang bahunya membuat Jungkook terlonjak kaget."Kamjagiya!!!Kau membuat ku kaget Hyung!"
Hampir saja bungkusan plastik di tangan nya berisi chicken pedas jatuh,Jungkook mengelus dada nya, Taehyung juga terkejut karena Jungkook yang tiba-tiba berteriak.
"Kenapa pulang malam-malam sendiri?"
Jungkook tak lagi asing dengan tampilan Taehyung yang menggunakan seragam kerja nya,pasti sebentar lagi Taehyung pulang tetapi malah bertemu dengan nya.
"Harusnya sudah pulang tapi Jimin Hyung tidak menjemput ku"
Taehyung mengangguk singkat, sebagai seorang polisi yang mengabdi kepada negara akhirnya Taehyung memilih mengantarkan Jungkook pulang.
"Hyung pasti lelah, pulang saja aku tidak masalah pulang sendiri"
Jungkook merasa tidak enak,ia tahu Taehyung sekarang sudah tidak sabar berbaring di kasur, terlihat kantung mata itu yang mulai menghitam.
"Tidak masalah,ayo biar ku antar"
Taehyung sejujurnya senang bisa mengantar Jungkook, sudah lama ia tidak melihat remaja bergigi kelinci ini,sedikit rindu sebenarnya.
Mereka mulai jalan beriringan, tidak banyak Jungkook berbicara karena memang ia tipe orang yang sedikit pendiam,malah Taehyung yang banyak berceloteh seperti tidak ada rasa lelah padahal habis beronda dengan teman seperkerja nya.
Jungkook hanya tersenyum kecil melihat Taehyung sesekali tersenyum lebar menampakkan gigi rapi nya, jika boleh jujur di dalam hati terdalam Jungkook mengangumi seorang Kim Taehyung,tapi perasaan itu lebih dominan kearah suka?
Dan Jungkook berfikir hanya dirinya yang merasa kan nya tetapi sebenarnya tidak!
Hanya butuh waktu saja untuk Taehyung mengutarakan apa yang ia rasakan sejak mengenal seorang anak sekolahan disampingnya ini."Sudah sampai, terimakasih sudah mengantar ku,Hyung tidak ingin mampir?"
Setelah berfikir beberapa saat seperti nya beristirahat sejenak tak masalah.
Jungkook membuka pintu tanpa mengetuk, mungkin Seokjin sudah tidur.
Tetapi tepat di depan nya ia melihat adegan berbau dewasa,di mana Seokjin sedang beradu ciuman dengan seseorang pria tinggi dan tegap, sangat terburu-buru sampai suara berisik dari bibir yang beradu terdengar."Astaga!"
Taehyung dengan cepat menarik Jungkook ke dalam pelukannya, menyembunyikan kepala Jungkook pada dada nya agar pria yang sudah mulai dewasa itu tidak melihat adegan yang tidak boleh dilihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hakim Min [END]
Mystery / ThrillerKasus pembunuhan yang tidak pernah terpecahkan selama tiga tahun kembali terjadi. Pembunuh yang dikenal sebagai Mr.J membawa sebuah pertemuan antara seorang remaja nakal yang suka mencuri dan seorang hakim muda bermarga Min, hakim min memiliki alter...