🐊
Kehamilan Shani saat ini sudah menginjak usia 7 bulan, perutnya semakin membesar dan mulai kesusahan untuk berjalan. Si overprotectiv Gracio selalu melarang Shani melakukan hal apapun yang dapat membahayakan bagi Shani maupun sang calon buah hati.
Ngidam yang dialami Shani bukannya semakin berkurang malah semakin menjadi, Gracio terkadang mengerang frustasi dengan hal-hal yang diinginkan oleh Shani dan itu selalu diluar nalarnya. Beruntung stok sabar yang dimiliki Gracio tidak berlimit
Jadi dia akan selalu bersabar mengenai apapun yang diinginkan oleh Shani, sempat saat kehamilan Shani menginjak 6 bulan dia tiba-tiba ngidam hal yang membuat Gracio mengelus dadanya berkali kali. Jika hanya barang atau makanan mungkin dia tidak akan sefrustasi ini, Shani memintanya untuk memotong rambut Gracio dengan gaya salah satu artis yang sedang naik daun kala itu
"Sayang, yang lain deh jangan rambut aku yah" Gracio mendudukkan tubuhnya disamping Shani
"Aku maunya itu ya itu Ge!" Shani semakin menatap nyalang kearah sang suami yang masih enggan mengiyakan keinginannya itu
"Gak semua gaya rambut cocok di aku Sayang, apalagi itu rambutnya Fadly kan hampir botak gitu. Aku gamau By"
Masih dengan sabar Gracio membujuk istrinya itu untuk membatalkan keinginannya memotong rambut dengan gaya ala Fadly itu
"Coba aja dulu Yang ih, kan belum dicoba. Siapa tau cocok dikamu. Mau ya ya ya" Melihat wajah memelas Shani membuat Gracio tidak tega
Dengan berat hati, hari itu juga Gracio dan Shani pergi kesalah satu barber shop langganan Gracio. Namun reaksi berbeda Shani tunjukkan saat Gracio sudah selesai memotong rambutnya dengan style yang Shani inginkan itu
Bukannya menunjukkan wajah yang berbinar, Shani malah menunjukkan wajah yang tidak mengenakkan. Perasaannya sudah tidak karuan setelah melihat ekspresi Shani, Gracio yakini 1000% jika Shani tidak menyukai gaya rambutnya kali ini
"Bang kok rambut suami saya jadi gini sih, kenapa gak mirip sama Fadly sih?" Iwan terkaget saat mendengar bentakkan dari istri Gracio itu
"Eh gi-gimana Mba?"
Tenggorokan Iwan semakin tercekat saat mendapat tatapan tajam dari Shani, nyalinya semakin menciut bahkan kini dia sudah berada dibelakang Gracio untuk berlindung dari istri salah satu pelanggan tetapnya itu
"Ini bini lo kok nyeremin gini sih Yo" Bisiknya pada Gracio
"Udah gausah ngomong lo, kalo mau aman" Balas Gracio yang ikut berbisik pada Iwan. Tatapannya masih pada Shani yang sedang berkacak pinggang
"Sayang hey jangan marah-marah ih, kasian itu si Iwan ketakutan" Gracio berusaha menenangkannya, mengelus punggung Shani dengan lembut
"TAPI DIA BIKIN KAMU JADI JELEK!!"
Gracio sedikit memundurkan langkahnya saat mendengar bentakkan Shani tepat di telinga kanannya. Tidak hanya Gracio bahkan beberapa orang yang ada diruangan tersebutpun ikut terkaget dengan bentakkan itu
Memang dahsyat teriakkan si Bidadari berwujud manusia ini
"Mba suaminya masih tetep ganteng kok suer, malah lebih gantengan si Gracio dari pada itu siapa si padly padly itu"
Iwan kembali bersuara meyakinkan Shani jika potongan rambutnya pada Gracio memang sangat cocok, dia sempat heran kenapa istri dari pelanggan tetapnya ini bisa berpikiran bahwa potongan rambut Gracio itu sangat buruk, bahkan dia berani bersumpah kesamber gledek jika potongan rambut Gracio saat ini sangat cocok untuknya dan membuatnya terlihat lebih tampan

KAMU SEDANG MEMBACA
Off My Face | ✅
RomanceBagaimana jadinya jika terjebak dalam sebuah pernikahan yang tidak didasari oleh perasaan cinta? Bagaimana dengan nasib Shani karena harus menghadapi kenyataan bahwa dia akan dijodohkan dengan orang yang tidak ia kenali sebelumnya. Bahkan diusia nya...