Emang ceritaku bagus, ya?
...
Lupakan.
Selamat membaca semuanya~!(。•̀ᴗ-)✧
☾︎ 𑁍 ☽︎
Cale tidak tahu mengapa. Tapi dia merasa seolah kehidupannya yang tenang selama dia hidup di dunia ini mulai menghilang.
Pagi tadi dia terbangun dengan keringat dingin dan perasaan cemas.
Sarapan menjadi sedikit hambar padahal koki melakukan yang terbaik karena Kaisar Tiran yang kejam akan memenggal kepalanya dengan kesalahan sekecil apapun yang kemungkinan mencelakakan putra-putrinya.
Makanan manis dan Athanasia sama sekali tidak membantunya merasa lebih baik.
Bahkan uang yang di sembunyikan nya di dimensi spasial milik Thymos tidak cukup membuat senyumnya bertahan lama.
Dan sekarang, Claude memanggilnya.
Sialan, apa yang Kaisar Tiran itu inginkan dari Cale yang lemah dan rapuh?
Dia tidak di panggil untuk di marahi atau di hukum, kan? Bukankah keberadaan Thymos sudah di terima? Atau apakah dia melakukan sesuatu yang salah di mata sang Kaisar?
Cale: Persetan. Ini membuatku semakin merasa buruk.
Cale sampai di depan kantor Claude. Dia membuka pintu dengan perlahan setelah mengetuk dan mendapatkan jawaban dari dalam.
"Yang Mulia. Apa ada sesuatu yang Anda butuhkan dari saya?" Cale bertanya begitu dia masuk.
Claude menatapnya lama.
Claude: Dia tidak memanggilku 'Papa' lagi?
Padahal kemarin dia melakukannya.Cale yang tidak mengetahui apa yang di pikirkan Claude merasa gugup. Dia sedang di tatap sangat intens oleh Claude, seolah Kaisar itu memiliki sesuatu yang bermasalah tentangnya.
Claude melambaikan tangannya sebagai isyarat untuk mendekat. "Aku punya sesuatu untuk di beritahukan."
Kaki kecil Cale mulai melangkah. Membawanya berdiri di sebelah Claude.
Tentu saja, pria yang merupakan Kaisar itu tidak membiarkan putranya terus berdiri dan langsung mengambil Cale untuk mendudukkannya di pangkuannya.
Si kecil berambut merah memandangi berbagai macam desert enak di meja sebelum fokus pada sang ayah.
"Cale. Aku memanggil dua orang yang akan mengurus Fallen Angel yang mengikuti mu mulai dari sekarang."
"Huh? Apa maksud Anda, Yang Mulia?"
Pikiran Cale kembali fokus saat mengetahui
Thymos terlibat dalam pembicaraan."Aku tidak benar-benar menyukai mereka. Tapi aku tidak akan membiarkan seorang Fallen Angel berkeliaran di sekitarku (dan anakku)." Claude menambahkan bagian terakhir dalam hati.
"Namun, Yang Mulia. Bukankah Anda mengatakan bahwa Anda sudah menerima Thymos?"
Cale : Apa yang terjadi dengan itu sekarang?
"Aku mengatakan akan membiarkannya untuk sementara sebelum mengurusnya."
"Tapi-!"
"Cale." Claude menyela dengan nada tegas yang anehnya terdengar lembut pada saat bersamaan.
"Aku tidak berbohong tentang dialah penyebab kau kesakitan. Aku juga tidak berbohong saat mengatakan akan melenyapkannya kalau aku merasakan tanda-tanda dia akan mendatangkan bencana, untukmu."

KAMU SEDANG MEMBACA
𝗖𝗮𝗹𝗲 𝗱𝗲 𝗔𝗹𝗴𝗲𝗿 𝗢𝗯𝗲𝗹𝗶𝗮
Fanfiction[ 𝐂𝐫𝐨𝐬𝐬𝐨𝐯𝐞𝐫 𝐓𝐫𝐚𝐬𝐡 𝐨𝐟 𝐭𝐡𝐞 𝐂𝐨𝐮𝐧𝐭'𝐬 𝐅𝐚𝐦𝐢𝐥𝐲 - 𝐖𝐡𝐨 𝐌𝐚𝐝𝐞 𝐌𝐞 𝐚 𝐏𝐫𝐢𝐧𝐜𝐞𝐬𝐬 ] ➪ Follow dulu sebelum baca ygy ✌︎ Memulai kembali petualangannya, Cale Henituse kini bereinkarnasi dan hidup sebagai adik laki-laki A...