Pertama-tama, author mohon dukungan para readers yang dah mampir dengan tradisi dunia oren kek biasanya-•🙇
Vote komen and follow.
Sebenarnya ada satu story lagi cuma butuh mood, niat dan waktu yang banyak😐 yang pasti bakal dipublish sih.. Entar:v
Yaudahlah ya.. Pokoknya
HAPPY READING🎉😌
.
🔹❇🔹❇🔹❇🔹
.
Terik matahari nampak begitu menyengat seperti biasanya. Bukan berarti para warga Jepang dapat bermalas-malasan, malahan mereka terkenal dengan kesibukannya yang sangat rutin.
Akhir-akhir ini, saluran televisi lebih sering membahas mengenai salah satu geng kriminal besar se-Jepang. Banyak polisi dan pihak berwenang lainnya yang sangat sulit sekali menjamah apalagi menangkap geng tersebut.
Jikapun bisa, mungkin mereka hanya tinggal nama saja. Kejahatan kriminal seperti pembunuhan, prostitusi, perjudian, narkoba, dan pelelangan barang ilegal, mereka lakukan layaknya tugas sekolah harian.
"...para polisi masih berusaha mencari celah agar dapat meringkus geng kriminal ini. Diharap siapapun yang mendapat petunjuk tentang mereka agar segera melapor pada pihak polisi setempat."
"Ada baiknya, para warga sekalian untuk tidak berkeliaran di luar rumah saat malam hari. Pastikan segera menelpon pihak berwajib jika melihat geng Bonten ini. Sekian."
Kurang lebih seperti itulah pernyataan para reporter dan pembawa acara di tv yang tengah (Name) tonton sekarang.
"Gila.. Geng Bonten benar-benar menyeramkan dan misterius!"
"Hampir setiap hari selalu ada berita pembunuhan atas nama mereka."
"Eh, tapi.. Kau tahu tidak, si (Julukan)? Yang akhir-akhir ini selalu memposting hal tersembunyi dari para artis dan pejabat itu."
"Ah, aku tahu itu! Minggu lalu dia juga meretas sistem televisi se-Jepang yang menayangkan kegiatan korupsi pengusaha terbesar di distrik Shibuya!"
"Sebenarnya, niatnya itu baik atau tidak? Pasti ada saja berita tak terduga yang dia posting atau ditayangkan di tv."
(Name) menggaruk tengkuk belakangnya dengan senyum hambar.
Ngomong-ngomong.. Selain Bonten, dia juga sebenarnya berada dalam list pencarian polisi. Selain tindakannya yang selalu menggemparkan media, akan sangat berbahaya jika orang sepertinya malah melakukan kekacauan di internet. Begitu pikir mereka.
Kakinya melangkah menuju bangunan apartemen tempatnya tinggal. Kedua tangan menenteng belanjaan stok makanan mingguannya yang menipis.
Ia baru saja diberi cuti dari atasan di tempat kerjanya sekalian mampir ke konbini.
(Name) adalah seorang pegawai di Petshop milik seorang Matsuno Chifuyu. Di umurnya yang ke 25 tahun, dirinya tidak melanjutkan hingga ke jenjang Universitas. Faktor utamanya ya tentu, karena uang.
KAMU SEDANG MEMBACA
CAUGHT || Bonten x Readers || Harem
Teen FictionYoshikawa (Name), seorang wanita dewasa yang memiliki bakat dalam menggali suatu informasi apapun yang membuatnya tertarik. Singkatnya, ia dapat mencari tahu hal-hal tersembunyi yang tidak orang lain ketahui. Walau begitu, ia hanya akan menyimpannya...