78

764 78 20
                                    

"Eomma" kata Yoonjin dari jendela mobil ayahnya.

"Yahh Yoonjina kenapa belum tidur? hmm? kenapa malah ikut appa? mana Hyung dan nunna"-Yeoul-

"Tidur tuh" kata Yoonjin menunjukkan kaka2nya tertidur dimobil.

Yeoul menghela nafas sambil memandang sinis Yoongi.

"Kalau kau tidak ada keinginan menjemputku, tidak apa aku masih bisa pulang sendiri"-Yeoul-

Namun Yoongi tidak menjawabnya.

SAmpai diparkiran, anak-anaknya teridur semua.

"Angkat Kyunghoon dulu, biar aku tunggu disini jangan bangunin kasihan"-Yeoul-

Tidak disengaja Seungyoon, habis dari Toko membeli sesuatu. Dia melihat YeouL dan Yoongi.

"Anyong haseyoo" sapanya. Namun Yoongi hanya melengos.

"Ayeong haseyo Seungyoona"-Yeoul-

"Kenapa Nunna? mereka tidur semua?"-Seunyoon-

"Neee"-Yeoul-

"Biar saya bantu menggedong satu, sekalian naik. DAri pada ayahnya nanti bolak-balik"-Seungyoon-

"Anii, gwencana"-Yoongi-

"Terima kasih banyak Seungyoona"-Yeoul-

DAn akhirnya Seungyoonpun menggendong Yerim.
(Duh Yerim pasti mimpi indah nih. HAHAahaa)

Setlah sampai didpan rumah Yeoul, Yeoul membukakan pintu dan masuk duluan.

"Kau tunggu disini, biar nanti aku gndong dia"-Yoongi-

SEtelah menaruh Kyunghoon dikamar Yoongipun menuju depan dan mengambil alih Yerim.

"Gumawo"-Yoongi-

"Nee"sambil menganggukkan kepala
(Gila Lu Yooni, berani-beraninya lu nikung To the point. HAHAaaha)

Setelah menidurkan anak-anaknya, Yoongi merebahkan badannya di sofa ruang tengah.
(pura-pura nggak tidur dikamar karena ada ibunya. HAlah Yoong biasanya lu nyelonong)

Setelah Yeoul mandi dia pergi menuju dapur, dan melewati Yoongi begitu saja. Karena posisinya mereka masih marahan, setelah mengambil air minum diapun masuk kamar dan melewati Yoongi begitu saja.

"Astaga kenapa dia tidak menawariku tidur dikamar? menawari selimut atau bantal kek"-Batin Yoongi-

PAGI HARINYA

"appa irona" panggil Yoonjin kepada ayahnya yang masih tertidur di sofa sambil selimutan.
(Malamnya Yeoul bangun, memberi bantal dan selimut untuk Yoongi)

"Mmmm, anak appa sudah mandi?"-Yoongi-

"Sudah semua, cuma ayah yang belum mandi. Cepat mandi nanti kalau terlambat ayah dimarahi bos ayah"-Yoonjin-

"Neeee anak ayah yang tampan"-Yoongi-

####

"appa, kata Eomma, eomma ditinggal saja. EOmma mau berangkat agak siang"-Kyunghoon-

"Baiklah" Yoongi mengantarkan anak-anaknya

SEtelah mengantar anaknya dia memakirkan lagi mobilnya didepan apartemen Yeoul, dia menunggu Yeoul. BEberapa menit Yeou keluar, dan dia menghidupkan kembali mobilnya.

"Masuklah"-Yoongi-

"Aku sudah bilangkan? tinggal saja"-Yeoul-

"Masukk"-Yoongi-

Yeoulpun akhirnya masuk ke dalam mobil Yoongi.

"Gumawo"-Yoongi-

"Atas apa?"-Yeoul-

"Karena masih mau memberikanku selimut dan bantal"-Yoongi-

"Molla, aku seperti itu saja kau masih tidak yakin dengan cintaku. Bagaimana jika aku sangat cuek"-Yeoul-

Yoongi tidak bisa berkata apa-apa hanya tersenyum bahagia dalam hati.
(Bahagia kan Lu Yoon? lu mah nggak pernah percaya ama Istri lu)

Setelah sampai didepan kantor Jin, Yeoul melepas Sabuk pengamannya dan akan nyelonong begitu saja. NAmun tangannya ditarik Yoongi.

"nggak mau pamitan sama lelaki yang kamu cintai?"-Yoongi-

"Butuh pamitanku?"-Yeoul-

"Haissss, menggemaskan" sambil melumat bibir Yeoul.

"Berangkatlah" Sambil membenarkan lipstik Yeoul yang blepotan karna ulahnya.

Yeoul menarik tissue Yang ada disampingnya, dan memberikan Yoongi. Karena bibirnya terkena lipstiknya.

(Nah gitu dong kan membaca jadi senang lihat keuwuan kalian"hahaahahaaa

My Sexy Partner (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang