My Sexy Partner (Tamat)

87

Yeoul mengelus dada Yoongi tanpa berbicara sesuatu.
Yoongi menahan hasratnya yang hampir terpancing.

"Andweeee" sambil menyingkirkan tangan milik Yeoul.

"Waeeee?" kata Yeoul kecewa.

"Ingat kita belum menikah, kata ibuku tidak boleh meniduri anak gadis orang tanpa menikah. Kalau kau ingin ku tiduri dan tidur denganku mari menikah " Sambil pergi meninggalkan Yeoul lalu masuk kamar anak-anaknya dan mengunci pintu kamarnya.
(Anjiirr tumben lu Yoon, biasanya lu nyosor duluan. WAkkakakakaa. Anjay Yeoul mah bukan gadis lagi, udah sering Lu tidurin Yong. HAHaahaaa)

"Yaaa Yoongiyaaa haiiisss" Teriak Yeoul kecewa.

Yoongi masuk kamar mandi, dan menepuk juniornya yang hampir tergoda dengan Yeoul.

"Litle Yoongi mianhe"

(Kasihan Litle Yoongi😌😌)

########

"Yoongiyaa, ironaa. BAngunkan anak-anak" Sambil mengetok pintu kamar anak-anak.

"Neeeeee" suara khas bangun tidur dari Yoongi terdengar dari Dalam.

Mereka sudah siap berangkat

"Kau mau berangkat bareng?"-Yoongi-

"Aniii aku mau berangkat sendiri saja"-Yeoul-

"Haiiss, jinjja? kau marah? hahahaa"-Yoongi-

"Yahh kau mau aku perkosa?"-Yeoul-

"Ya mau sih, Ahh tapi berdosa kata ibu"-Yoongi-

"Haisss, sejak kapan kau takut dosa? biasanya saja kau langsung menyerang. "-Yeoul-

"shhhhtttt, anak-anak ayo berangkat"-Yoongi-

"dasar Lelaki menyebalkan"-Yeoul-

Yoongi keluar rumah dengan mengedipkan satu matanya menggoda Yeoul.

########

Malam harinya Yeoul pulang dari kantor, melihat Yoongi tidur disofa ruang tengah.

"Yoongiya"-Yeoul-

"Khamcagia" sambil menyilangkan tangannya didadanyA.
(bisa-bisanya Lu Yoong macam gadis takut diperkosa)

"Haiiisss, kenapa tidak tidur dikamar anak-anak?"-Yeoul-

"Ada Eomma"-Yoongi-

"Ya udah tidur dikamar sana"-Yeoul-

"Andweee" sambil menelusupkan wajah ke sofa.

"Yahh, disini dingin mana nggak pake selimut begini"-Yeoul-

"Sshhhhhtttt, kau menggodaku kan? aku sedang berusaha menahannya. Jadi jangan kau coba menghancurkan benteng pertahananku" rengek Yoongi

"Haissss kau ini, ya sudah terserah" Kata Yeoul masuk ke dalam kamar.

Tengah malam Yeoul bangun untuk memberi selimut dan bantal pada Yoongi. Yeoul mengelus rambut Yoongi.

"Lelaki seperti dia, kenapa aku begitu sangat mencintainya" Batin Yeoul.

Yeoul akan berdiri, namun tangannya ditarik Yoongi, dipeluknya tangannya dan dijadikan bantal oleh Yoongi.

"Haisss menggemaskan" mencumbu kening Yoongi, Yeoulpun akhirnya tidur dengan posisi duduk, dan kepala tidur disamping Yoongi.

Paginya mereka bangun bersamaan, mata mereka saling bertemu.

"Yahh wae? kenapa tidur disini? kau pasti mencoba menggodaku"-Yoongi-

"Yahhh, Kau yang mencoba menggodaku. Aku hanya memberikan bantal dan selimut, tapi kau malah menarik tanganku. Haisss minggir pegel tahu" Kata Yeoul bangkit berdiri.

"Haisss, aku akan menahannya sampai kita menikah lagi"-Yoongi-

"Haisss, paling juga nanti malam akan runtuh"sambil berlalu menuju kamar untuk mandi.

"Yoongi dari semalam tidur disitu?"-Yoongi Eomma-

"Nee eomma"-Yeoul-

"Tumben, biasanya sudah mengekor dirinu didalam kamar"-Yoongi eomma-

"Katanya dia sedang bertahan eomma"-Yeoul-..

"Memprtahankan apa?"-Yoongi Eomma-

"Hasrat dan Nafsunya. HEhehe"-Yeoul-

"Heleeehh, coba nanti malam pasti merengek"-Yoongi eomma-

Yeoul hanya tertawa mendengar ketidak percayaan ibu Yoongi.

"Anak-anak sudah mandi?"-Yoongi eomma-

"Sudah eomma mandi bersama appanya"-Yeoul-

"KAlau sudah selesai suruh segera sarapan"-Yoongi eomma-

"Neee"-Yeoul-