100

664 68 21
                                    

"Eomma Yoonjin mau minum susu"-Yeoul-

Yoongi yang tertidur sambil memeluk Yeoul bangun.

"Emmm, biar appa buatin ayook"-Yoongi-

"Appa sudah datang?"-Yoonjin-

"sudah sayang"-Yoongi-

Setelah Yoongi membuatkan susu untuk Yoonjin mereka kembali lagi menuju kamar. Yoonjin memeluk eommanya disisi kanan sedangkan Yoongi disisi kiri.

"Appa bawain oleh-oleh apa untuk kami?"-Yoonjin-

"Appa belikan coklat unta untuk kalian"-Yoongi-

"Asikkkk, aku mau makan"-Yoonjin-

"Gak boleh banyak-banyak nanti eomma marah"-Yoongi-

"Ehhhhmmmm" Yeoul mengolet

"Appa sudah datang? jam berapa? kenapa nggak bangunin eomma?"-Yeoul-

"jam 11 sayang, kasian kayanya eomma capek, capek berntem disekolah iyakan?"-Yoongi-

"Heehehee"-Yeoul-

"Idiiihh ketawa, sudah tua ingat umur, nggak kaya gitu ah. MAlu sama anak-anaknya"-Yoongi-

"Mereka dulu yang mulai, Seungjae eomma yang jambak Eomma duluan"-Yeoul-

"Kamu juga pasti mancing-mancing. Jewer nihh" sambil mengecup pipi Yeoul.

"Mianhe appa"-Yeoul-

"Yoonjinaaa ayo kita gelitik eomma, karena nakal suka berkelahi"-Yoongi-

"Ayoooooo" kata Yoonjin menggelitik ibunya diikuti appanya.

"Andweee, jangan geli, geli sayang stop stop maafkan eomma. Sini eomma cium aja" kata Yeoul sambil memeluk Yoonjin dan menciumnya.

"appa juga mau peluk dan cium"-Yoongi-

"Iyaaa sini" memeluk Yoongi dan Yoonjin bersamaan.

"Yoonjina, Apakah Yoonjin mau punya adek?"-Yoongi-

"Tidak mau"-Yoonjin-

"wae?"-Yoongi-

"Nggak mau"-Yoonjin-

"Kalau punya adek bisa disuruh-suruh loh. Kau suka disuruh suruh sama kakak kan?"-Yoongi-

"Iyaa, Yoonjin suka disuruh kakak Yerim ambilin ini itu"-Yoonjin-

"Makanya Appa dan Eomma buatkan adik yaa? biar Yoonjin bisa nyuruh-nyuruh"-Yoongi-

"Hiisss appa"-Yeoul-

"Memang buatnya bagaimana?"-Yoonjin-
(Mampus Lu Yoon)

"Beli maksdnya sayang"-Yoongi-

"Kalau Yoonjin dibeli dimana?"-Yoonjin-

"Dibeli di kedai toppoki bersama toppoki dan odeng tusuk"-Yeoul-

"aaaaa jinjja?"-Yoonjin-

"Benar, dulu kamu berbalut saos yang banyak"-Yoongi-

"Appa geumanhe"-Yeoul-

"Appa aku mau bangunin kakak ah, kalau appa bawain kita cokelat unta"-Yoonjin-

"Nee, bangunin kakak"-Yoongi-

"Masih pagi tidak boleh makan cokelat, tidak boleh banyak-banyak juga.NAnti biar eomma yang simpan"-Yeoul-

"Neee"-Yoonjin-

"Yoonjin tutup pintunya lagi kalau keluar"-Yoongi-

"Neeeee"-Yoonjin-
(Yaaa, ngapain nyuruh anak lu tutup pintu Yoong?)

Yoonjin bangunin kakak2nya, saatnya eomma bangunin adik appa.
Sambil mengusel-ngusel Yeoul.

"Chagia andwe, geumanhe nanti anak-anak masuk"-Yeoul-

"Waee, kangen muachh" sambil mencumbu Yeoul.

"Nanti malam saja kalau mereka sudah tidur"-Yeoul-

"Maunya sekarang" sambil melumat bibir Yeoul. Yeoul mengimbangi lumatan itu, Pintu kamar terbuka dengan pelan. Yoongi dan Yeoul sedang asik saling melumat.

"Cieeee appa cium cium eomma"-Yoonjin-

Dengan Reflek Yeoul mendorong wajah Yoongi.

"Cieee eomma appa"-Yerim-

"Lideraaaaa appa kangen sini peluk appa" Memeluk Kyunghoon dan Yerim.

"Eomma bukakan ini" pinta Yoonjin memberikan satu kotak berisi coklat.

"Ini masih pagi, tidak boleh makan cokelat"-Yeoul-

"Hemmm, satu gigit aja"-Yoonjin-

"Berikan eomma, satu gigit aja kasihan"-Yoongi-

"iya udah iyaa, satu gigit aja"-Yeoul-

"Nakk" panggil ibu Yoongi dari luar kamar.

"Neeee" Yeoul turun dari kasur dan mendekati ibuya

"Nak ibu sudah siapkan sarapan, ini ibu mau kegerja dulu"-Yoongi eomma-

"Biar diantar Yoongi"-Yeoul-

"Sudah dijemput appa nak, kasihan Yoongi baru pulang dari Dubai"-Yoongi eomma-

"Hati-hati eomma"-Yeoul-
######

"Anak-anak appa ayo sarapan, Nenek sudah menyiapkan sarapan sebelum ke gereja"-Yeoul-

"Ayook kita sarapan" Ajak Yoongi kepada anak-anaknya.

"Eomma appa Yerim mau mengajak pak guru sarapan, boleh kan?"-Yerim-

"Iyaa sayang, panggil pak guru"-Yoongi-

"Appa Yerim disekolah menangis terus"-Kyunghoon-

"Nanti biar eomma jewer anak-anak yang mengolok Yerim"-Yeoul-

"Eomma..., Maka dari itu KAkak Kyunghoon dan Adek Yoonjin harus buat Yerim Bahagia oke?"-Yoongi-

"Neee, siap pak Bos"-Yoonjin-

Seungyoon dan Yerimpun datang.

"Seungyoona ayo kita sarapan"-Yoongi-

"Gumawo Hyung nunna"-Seungyoon-

"Gwenchana pak Guru anggap saja seperti rumah sendiri"-Yerim-

"Yahh anak perempuan appa, mata apa itu?"-Yoongi-

"Pak Guru besok kalau aku sudah besar, aku menikah dengan pak Guru"-Yerim-

"Haissss, yah andwee"-Yoongi-

"Ketika Yerim Besar, pak Guru berubah jadi kakek apa Yerim masih mau?"-Seungyoon-

"Emmm, tidak tahu kita lihat saja nanti"-Yerim-

"Hhaahahahahaha" tertawa mereka semua.

My Sexy Partner (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang