They don’t know about the up all night’s
They don’t know I've waited all my life
Just to find a love that feels this right
malam tiba, ghelzie terlihat sedang berada diruang TV bersama dengan pattie. Sementara justin pergi kerumah ghelzie untuk mengambil pakaian gadis tersebut tapi tentu bukan itu yang dikatakan justin pada ghelzie, pria itu justru mengatakan dia perlu membeli obatnya yang ternyata sudah habis dan melarang ghelzie menemaninya dengan alasan dia takut ghelzie akan kembali lemas saat dijalann.
“ghelzie, kau sudah memakan obatmu?” ucap pattie memusnahkan keheningan sejak tadi
“sudah :)” jawab ghelzie seadanya, dia takut kalau-kalau pattie kembali mengesalkan sepeti kemarin. Situasinya hampir mirip. Tak ada justin.
“apa disini menyenangkan?” Tanya pattie sekali lagi
“yah… anakmu baik sekali” ucap ghelzie dan memberikan senyumannya
“sepertinya kau sangat kaku padaku. Santailah… aku sama seperti justin” ucap pattie menyadari perasaan ghelzie
“bukan seperti itu, aku hanya takut kau akan menyuruhku menjauhi anakmu seperti kemarin” ucap ghelzie jujur
Pattie terlihat tertawa mendengarnya membuatnya ghelzie menatapnya aneh.
“haha kemarin aku hanya takut kau meninggalkan justin ketika kau tau jika dia juga sakit, tapi kau justru tetap bersamanya bahkan kau mengembalikan semangat hidupnya. Aku sangat berterima kasih padamu” ucap pattie lembut
“siapa bilang aku mau sama anakmu. Sebentar lagi aku juga akan meninggalkannya” ucap ghelzie dan membuat pattie berhenti dari tawanya dan menatap ghelzie shok
“haha aku hanya bercanda kau ini ternyata juga sama tegangnya sepertiku yah” ucap ghelzie mulai merasa nyaman setelah mendengar pengakuan pattie tadi
“uhh kau ini. kukira kau sungguhan dengan yang kau ucapkan tadi” ucap pattie dan kembali tertawa bersama ghelzie
***
Sementara justin yang baru tiba dirumah ghelzie langsung menemui harry untuk meminta baju ghelzie, harry terlihat menyuruh justin untuk menunggu sebentar dan pria itu langsung berlari menuju kamar ghelzie. justin melangkah menuju ruang TV dan dia menemukan glemarie disana, gadis itu terlihat tersenyum-senyum sendiri dengan handphonenya merasa penasaran justin mengintipnya dengan hati-hati dari belakang.
“uhuuk… ternyata kau pacaran dengan Zayn yah?” ucap justin spontan dan langsung mengagetkan glemarie
“ya Tuhan… justin. Kau mengejutkanku” ucap glemarie dan melemparkan bantal pada justin
“ihh kasarnya. Bodoh sekali Zayn mau pada gadis sekasar ini!” ucap justin meledek
“apa?! pergi kau. Untuk apa kau kemari?” bentak glemarie
“bukan urusanmu!” balas justin cuek
“tapi bagaimana dengan jason?” Tanya justin lagi dan seketika saja ekspresi glemarie kembali berubah. merasa ucapannya salah justin menjadi sangat menyesal.
“lebih baik Zayn dibandingkan jason. Aku saja tak suka pada jason” ucap justin mencoba mengubah suasana walaupun sudah terlanjur pria ini merusaknya.
“yaah… Zayn lebih baik beribu kali lipat dibandingkan pria itu” ucap glemarie tak ingin menyebutkan nama jason
“kau tau yang terbaik untukumu” ucap justin menyemangati