BLUE & GREY

21

konflik semakin di depan mata jadi siap-siap yaaa, karena kemungkinan mulai chap depan udah mulai masuk konflik😌
~•~

Hari sudah berganti dari hari sebelumnya, yeonjun sudah kembali sibuk dengan sekolah dan bimbingan olimpiade matematika yang ia ikuti di sekolahnya

Lalu taehyung yang kembali bekerja keras untuk menghidupi sang putra tunggal, diselipkan dengan perasaan gelisah dan ketakutan setiap harinya

Semenjak dirinya bertemu dan bersitatap dengan wanita yang sudah melahirkan yeonjun ke dunia saat hari sabtu kemarin berhasil membuat taehyung merasakan dunianya kembali berputar dengan kencang

Terlalu kencang sampai dirinya tidak bisa mengendalikan nya lagi untuk mengurangi kecepatan berputarnya, yerin masih tetap yerin

Wanita cantik yang tidak pernah gagal membuat taehyung semakin jatuh dan jatuh ke dalam pesonanya, tapi yerin juga selalu membuat taehyung dilanda dengan berbagai masalah

"Kau seperti mayat hidup kim" ejek sahabat bantet kim taehyung itu dengan wajah menyebalkan miliknya, jimin dan taehyung memang sedang memiliki jadwal yang sama untuk melakukan pemotretan berdua

"Diamlah"

"Kalau lagi ada masalah itu cerita" sindir si kelinci berotot itu dengan santai, jeon jungkook baru saja datang setelah menyelesaikan jadwal nya tadi dan menemukan kedua kakak nya sedang beristirahat

Sedangkan taehyung hanya mendengus kesal setelah mendengar ucapan jungkook tadi, dia bukannya tidak ingin cerita ke jimin ataupun ke yang lain untuk mengurangi beban pikirannya

Hanya saja taehyung tidak tau harus mulai dari mana dan bagaimana cara penyampaian nya, dia takut kalau jimin atau yang lain malah menyuruh nya untuk bertemu dengan yerin dan membicarakan semuanya baik-baik

Taehyung belum siap

"Jadi ada apa? jangan sampai tingkah mu yang sekarang ini berdampak kepada yeonjun lagi" ujar jimin yang berhasil membuat taehyung terdiam, astaga dia hampir melupakan putranya lagi

"Aku takut" cicit taehyung yang langsung saja mendapatkan tatapan bingung dari kedua patner kerjanya itu secara kompak, baik itu jimin ataupun jungkook tidak ada yang mengerti maksud dari 'takut' yang taehyung katakan

"Dia sudah kembali, jim" lanjut taehyung dengan kepala tertunduk menatap lantai dingin dibawah nya, berhasil membuat jimin yang memang sudah tau siapa yang dimaksud taehyung langsung membulatkan matanya sempurna

"Bagaimana bisa? maksudku kau tau dari mana kalau dia sudah kembali?" tanya jimin dengan netra yang menatap taehyung lekat, sahabatnya ini sudah hancur malah semakin hancur karena masalah ini

"Hari sabtu kemarin aku melihatnya"

Dan perkataan tadi benar-benar berhasil membuat jimin ataupun jungkook terkejut bukan main, bahkan laki-laki kelinci berotot itu sampai tersedak air liurnya sendiri karena terkejut

"DIMANA?!" teriak keduanya yang langsung saja mendapatkan geplakan dari kim taehyung dengan kencang, astaga bapak kim satu ini sedikit ganas

"Di cafe dekat tempat pengadopsian anjing yang yeonjun dan aku datangi"

"Yeonjun melihat bundanya?" tanya jimin dengan suara yang sangat kecil di depan telinga taehyung, dia tidak mungkin mengatakan hal sensitif dengan suara besar dan membuat masalah baru bagi sahabatnya itu

"Tidak, dia sudah di mobil saat aku melihat yerin di sebrang" jawab taehyung lesu, menghembuskan nafasnya kasar karena sudah menyadari kalau cepat ataupun lambat dia harus mempertemukan yerin dan yeonjun