putus?

49 2 0
                                    

Tandai typo🚫
____________________________________________

"Abang Asya ngantuk" Rengek Asya sambil mengucek matanya.

"Lah?masih jam 8 malam loh ini Sya" Sahut Rava.

"Dia emang gk bisa begadang,kalo begadang pasti sakit" Jelas Nanda yang masih memainkan game-nya.

"Bang Asya tidur dimana?" Tanya Asya,jangan lupakan Luna dkk juga ikut menginap disitu.

Nanda pun menoleh dan ia melihat mata Asya yang menahan kantuknya.

"Ayok tidur" Ajak Nanda dan menggendong Asya ala koala.

Dini yang melihat itupun menggeram marah.

Sesampainya dikamar Asya pun langsung berbaring dikamar.

"Lo tidur disini,gue keluar lagi"

"Asya tidur disini sendirian?"

"Iya,yaudah tidur"

Asya pun mulai memejamkan matanya,dan Nanda pun pergi dari situ.

04:00

Nanda terbangun dari tidurnya.

Nanda,Aldi,dan Riko tidur disofa karena semalam mabar sampe larut malam.

Nanda pun beranjak dari rebahannya,dan berjalan menuju kamar adiknya.

Cklek..

Pintu terbuka.

Nanda pun membangunkan Asya.

"Asya ayo bangun" Ujar Nanda.

"Iya bang" Jawab Asya dengan suara serak.

"Ayo kita pulang ntar kan mau sekolah" Ajak Nanda yang diangguki Asya.

Asya dan Nanda pun turun,sebelum pergi Nanda sempat mengambil hoodie milik Samuel untuk diberikan kepada Asya.

"Pake biar dingin,ini punya Samuel" Ucap Nanda,tanpa sepatah katapun Asya langsung memakainya.

*dimansion

Nanda dan Asya sudah sampai di mansion,Asya pun langsung pergi kekamarnya dan melanjutkan tidurnya.

Kring.......

Alarm dikamar Asya sudah berbunyi,Asya langsung bangun dan beranjak untuk mandi.

Asya turun ke meja makan,dan ternyata keluarganya sudah berkumpul disitu.

"Asya berangkat sama abang lagi?" Tanya Adi.

"Iywa" Jawab Asya dengan Nasi goreng yang masil tersimpan dipipi gembulnya.

Ana terkekeh sebentar.
"Ditelen dulu Sya" Peringat Ana.

"Iya mah"

"Abang dah selesai" Celetuh Nanda.

"Asya juga,ayok berangkat"

SAM-SYA (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang