Dari, Harry Styles
Untuk, my forever lover Kenya Winter5 November 2016
Subject : Today is a rainy day
You finally woke up. And I see the dead in your eyes.
London tidak pernah terasa semenyedihkan ini saat dokter mengatakan jika seluruh syaraf matamu rusak. Kau menangis seharian, di pelukan Jason dan terus berteriak ingin melihat sesuatu.
Kenya, tadi pagi aku pergi menemui Gigi, dia terlihat sangat cantik di peti matinya, dan mungkin sedikit bersedih karena kau tidak ada disana untuk mengantarnya ke peristirahatan terakhir. Aku mengatakan beberapa hal padanya, jika kau sedang berjuang untuk hidup, dan amat menyesal karena tidak ada di sisinya. Kurasa ayah dan ibu Gigi juga mengerti jika semua ini adalah rencana tuhan. Jadi, aku ingin mengatakannya sekali lagi padamu, dont blame yourself for everything happened okay?
Aku ingin sekali memelukmu, mengatakan jika semuanya akan baik-baik saja dan mencium seluruh wajahmu.
Damn it, i wish I could do more than just write this stupid email and watching you cry in someone else's arms.
When you said you dont wanna live anymore, I already dead by watching you suffer.
I wish I could help you.
I wish I could do anything for you.
I wish I was the only one who got into that accident.
I wish I was the one who blind.
I wish I could take all of your pain.
I wish.
—H
KAMU SEDANG MEMBACA
nostalgia h.s
FanfictionNostalgia, what a funny feelings. -Calamity 39 Email yang di terima Kenya Winter, lima tahun setelah kematian kekasihnya, Harry Styles.