ini hanya tentang Lee Taeyong nct yang tidak bisa menggapai citanya, Taeyong yang hanya bisa menghapus cintanya pada Jaehyun karena Jaehyun yang mencintai Doyoung.
"hapus cintamu padaku hyung."
"kenapa?"
"aku mencintai Doyoung."
"akan aku lakukan."...
Jongin mendekat ke arah Taeyong, dia beridiri tepat di belakangnya, dia memeluk Taeyong dan bersandar pada bahunya.
"Aku mencintaimu Taeyong."
"Aku juga mencintaimu hyung."
Inilah yang selama ini mereka tunggu-tunggu, atau lebih tepatnya yang di tunggu Jongin, saling memberi cinta dan bersama. Perjuangan Jongin yang mencintai Taeyong diam-diam akhirnya membuahkan hasil, dia bisa mendapatkan Taeyong bahkan bisa langsung mengungkapkan perasaan cintanya.
Taeyong membalikkan tubuhnya, dia mengalungkan tangannya pada leher Jongin meninggalkan masakannya di atas kompor "Terima kasih sudah mencintaiku secara diam-diam, mau menungguku hingga sekian lamanya, maaf karena aku tidak bisa melihat keberadaanmu karena aku selalu melihat orang yang tidak mau menatapku juga." Ungkapnya.
Mereka saling menempelkan dahi dan memejamkan matanya "aku yang harusnya berterimakasih, terima kasih karena sudah menerimaku untuk mencoba mengisi hatimu."
Mereka terdiam hingga beberapa menit hingga akhirnya Taeyong menarik dirinya karena teringat akan masakannya.
Taeyong mengangkatnya lalu membawanya ke meja makan "hyung bawa piring ya." Pintanya.
Jongin mengambil piring seperti yang Taeyong ucapkan "padahal aku ingin menciumnya." Gumamnya.
Mereka lalu duduk di kursi makan, mereka makan dengan tenang tanpa adanya suara. Taeyong yang melayani Jongin mengambilkan lauknya dan nasi, sedangkan Jongin hanya menerimanya saja, seperti pasangan suami istri saja.
Tidak membutuhkan waktu lama untuk mereka menyelesaikan makannya. Taeyong langsung membawa barang yang kotor untuk ia cuci, sedangkan Jongin hanya menatap ke arah dapur, atau lebih tepatnya menatap ke arah Taeyong.
"Aku pulang ya hyung." Pamit Taeyong.
Jongin menarik Taeyong hingga dia berdiri di sela kakinya "tidur di sini saja ya, aku berjanji tidak akan menyentuhmu."
"Tapi hyung."
"Aku mohon." Sendu Jongin.
Taeyong mengangguk mengiyakan, mereka masuk ke dalam kamar dengan Jongin yang menuntun.
setelah berada di kamar, Taeyong menatap ke arah barang berada di tengah kasur, bunga mawar dan bungkusan dari merk ternama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dari siapa hyung?" Tanya Taeyong sambil menunjuk ke arah kasur.
"Itu untukmu, aku bermaksud memberikannya pada mu besok lewat Jisung lagi, tapi siapa sangka sekarang kau menjadi kekasihku." Jawab Jongin, dia duduk di kasurnya, "ambil Taeyong."
Taeyong meraihnya, dia membuka kotaknya yang ternyata berisi sepatu berawarna hitam.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.