Happy reading!!!
Apa yang di lakukan Taeyong saat ini sungguh membuatnya bosan, hanya duduk lalu menatap ke arah televisi.
Tidak ada ekspresi yang tergambar pada wajahnya, dia sudah terlampau kesal dan bosan, kesal karena tidak ada notifikasi dari kekasihnya, bosan karena tidak ada kegiatan.
Jisung, Chenle dan member dream lainnya hanya menatap leadernya iba, Taeyong terlihat merana di tinggal kekasihnya.
"Hyung, mau aku bantu?" Tanya Chenle.
Taeyong menatap bingung ke arah Chenle "apa? Aku tidak melakukan sesuatu."
"Maksudku, aku akan belikan tiket ke Paris, hyung bisa menyusul Jongin sunbae." Papar Chenle.
Mata Taeyong berbinar tapi mengingat sesuatu dia kembali sendu "bagaimana bisa aku pergi ke luar negeri tanpa setuju dari agensi?"
"Yasudah ijin saja hyung." Timpal Hechan, mungkin jika Haechan yang di tawari dia akan kabur, menikmati liburan di Paris itu menyenangkan.
"Tidak semudah itu, aku leader kalian, mana mungkin aku meninggalkan kalian, apalagi ini hanya tentang kekasih ku saja, aku rasa itu berlebihan dan tidak profesional." Taeyong tidak mau egois dan melupakan membernya hanya karena cinta.
"Yasudah kita menonton film saja hyung." Celetuk Jisung, dia mengambil remote televisi dan mengubah Chanel mencari film atau drama.
"Stop!!!" Pekik Taeyong, dia melihat film kekasihnya, "lihat itu saja."
Jisung mengangguk, mereka menonton film dengan tenang, tidak ada suara, hanya suara televisi yang terdengar.
Taeyong pun sedikit tersenyum, walaupun hanya melihat kekasihnya di televisi saja, membuat rindunya sedikit berkurang.
Film terus berputar hingga sampai di episode yanga Jongin takutkan, dimana Jongin mengecup seorang wanita, bukan hanya mengecup, tapi dia juga melumat sebentar bibir wanita pada film itu.
Bibir Taeyong mencebik ke arah bawah, air matanya sudah hampir keluar "hiks."
Sedangkan member dream saling menyikut dan menendang, Jeno mengambil air untuk memberikan pada Taeyong sedangkan Jaemin mengambil kipas kecil dan mengarahkannya pada Taeyong.
Haechan menyalahkan Jisung karena membuat Taeyong menangis, sedangkan Jisung yang tidak terima memukul Haechan.
Chenle berlari ke arah dapur, dia mengambil botol bayi, kenapa ada botol bayi? Karena itu milik Jisung, tanpa sepengetahuan orang luar, Jisung masih meminum susu dari botol bayi, sedangkan tugas Chenle adalah menepuk pantat Jisung. Tidak setiap malam ataupun setiap waktu, hanya saat Jisung ingin bermanja ria pada Chenle saja.
Chenle membuat susunya. Entah, dia tidak tau kenapa dia bereaksi seperti itu, langsung membuat susu untuk Taeyong. Leadernya itu menggemaskan, seperti bayi, jadi dia ingin memperlakukannya layaknya bayi.
Chenle kembali ke ruang televisi, dia duduk di samping Taeyong lalu menarik kepala Taeyong pada bahunya dan langsung menyumpal mulut Taeyong dengan botol susu tersebut.
Taeyong membulatkan matanya terkejut dengan perlakuan Chenle, member dream juga menatap Chenle dengan bingung.
Kepalang nyaman, Taeyong memejamkan matanya dengan terus menyedot susu di botol itu, dia menyamankan dirinya pada bahu Chenle.
"Kipasi Taeyong hyung." Perintah Chenle.
Jaemin melirik sinis "apa kau tidak melihat jika aku mengipasi Taeyong hyung?"
Chenle menyengir, dia terus memegang botol susu itu, bahkan sesekali dia menepuk bahu Taeyong.
Lima menit kemudian Taeyong sudah tertidur, dengkuran halus terdengar, tapi anehnya mulutnya tetap bergerak untuk meminum susu dari botol bayi.
![](https://img.wattpad.com/cover/311408780-288-k255860.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Love [Kaiyong](end)
Roman d'amourini hanya tentang Lee Taeyong nct yang tidak bisa menggapai citanya, Taeyong yang hanya bisa menghapus cintanya pada Jaehyun karena Jaehyun yang mencintai Doyoung. "hapus cintamu padaku hyung." "kenapa?" "aku mencintai Doyoung." "akan aku lakukan."...