Orang bilang hidup di negara orang itu tidak enak, apalagi kalau kita tidak pandai beradaptasi. Sepertinya hal itu memang benar adanya karena aku juga merasakan hal yang serupa tapi dalam kasusku tentu ada perbedaan. Aku bukanlah hidup di negara orang tapi hidup di novel karangan seseorang.
Setelah kejadian absen yang cukup, ralat maksudku sangat memalukan, sepanjang jam pelajaran berlangsung aku tidak berani melihat atau bahkan sekedar menoleh kearah sebelahku, dimana Lee Taehyung sejak tadi diam-diam melirik padaku dengan tatapan tajamnya.
Apakah dia akan menyuruhku minum racun setelah ini karena ocehan kurang ajarku tadi? Apa secepat itu cerita ini berakhir bahkan Lee Taehyung belum bertemu dengan Kim Yoora.
Karena dicerita novelnya, Kim Yoora adalah seorang murid baru yang akan masuk di tengah tahun ajaran pertama Lee Taehyung di akademi.
Dalam hati aku benar-benar menunggu bel istirahat berbunyi. Oh... ayolah aku merasa tubuhku seolah penuh lubang karena tatapan Taehyung yang seperti laser itu.
Tidak lama kemudian bel istirahat pertama yang paling aku tunggu berdering nyaring membuatku dengan segera bergegas meninggalkan Taehyung, ingat rencana awal jauhi putra mahkota dan semua hal berbau Klan Lee.
Daripada menghabiskan jam istirahatku di kantin, aku lebih memilih di tempat lain, langkah kakiku membawaku memasuki ruang perpustakaan. Aku ingin melihat apa perpustakaan didalam dunia novel ini juga menyediakan novel.
Aku mengambil salah satu novel yang berjudul My Classmate is an Agent. Melihat covernya membuatku tertarik. Aku larut dalam ceritan konyol bin tidak masuk akal yang disajikan di novel yang aku baca, Hmmm... sebenarnya penulisnya memikirkan apa saat menulis novel ini?
"Aku tidak menyangka bisa menemui seorang Min Sohyun di perpustakaan." Aku yang sedang duduk dan fokus membaca novel menoleh ke arah seorang laki-laki tampan yang entah berasal dari mana dan tiba-tiba duduk dihadapanku.
"Maaf, apa kita saling mengenal?"
Laki-laki itu tidak menjawab pertanyaanku dia justru tersenyum tidak jelas lalu duduk dihadapanku dan meletakan buku yang ia bawa di meja lalu membacanya. Kurang ajar!! Dia mengabaikanku.
"Sejak kapan kau suka membaca novel?" Setelah sekian lama kami duduk berhadapan dan saling diam tiba-tiba pria dihadapanku ini kembali bersuara.
Kali ini aku mengabaikanya dan tidak menanggapi ucapanya lagipula aku tidak mengenal dirinya.
"Yah... Min Sohyun, apa kau benar-benar tidak mengenaliku?" Aku menatap pria dihadapanku dengan pandangan menyelidik sembari bertanya dalam hati.
"Jadi Min Sohyun hilang ingatan itu bukan gosip?! Kau benar-benar tidak ingat denganku?!" Aku menggeleng sebagai jawaban dari retentan pertanyaan pria dihadapanku ini.
"Apa karena itu, tadi dia uring-uringan." Ya.... Tuhan sebenarnya apa yang dikatakan laki-laki dihadapanku ini?! Uring-uringan?! Siapa?!
"Siapa namamu?" Laki-laki dihadapanku berdeham seolah membersihkan kerongkonganya sebelum menjawab pertanyaanku.
"Aku temanmu, sahabatmu!! Lee Jeonkook."
Teman??
Sahabat??
Apa Min Sohyun punya sahabat?? Seingatku didalam novel Sohyun tidak memiliki teman, lalu tadi pria itu bilang apa?! Teman?! Sahabat?! Dan siapa namanya tadi?! Lee Jeon.....
Tunggu?!
"Apa hubunganmu dengan Lee Taehyung?" Kumohon jangan bilang kalau laki-laki dihadapanku ini adalah salah satu anggota keluarga Klan Lee.
KAMU SEDANG MEMBACA
Turn Back Time
FanfictionPark Sohyun, wanita berdarah panas, berusia 33 tahun tidak menyangka jika ia yang seharusnya meninggal karena ditabrak justru terbangun ditubuh seorang gadis muda dengan usia 16 tahun yang ternyata adalah karakter antagonis dalam novel.