Badan pintu yang didorong perlahan menghasilkan suara decitan yang mengganggu indra pendengaran. Lee Mark kontan tersadar dan menegakkan posisi duduknya. Ia juga memasang wajah seserius mungkin. Tidak butuh waktu lama, pintu didepannya terbuka lebar dan menampilkan seorang wanita cantik tengah berdiri angkuh dengan senyum paksa di bibirnya. Wanita itu mendekati meja di mana Lee Mark berada. Tidak ada ucapan selamat datang dari Lee Mark, hal itu menimbulkan raut tidak suka di wajahnya. Tanpa menunggu sang pria berbicara, si wanita lebih dulu meringkukkan diri pada satu-satunya kursi kosong yang ada di sana.
"Sudah lama?" Sapa si wanita lebih dulu.
"Begitulah." Sahut Lee Mark acuh.
Suasana mendadak canggung kala keduanya sama-sama diam, seakan tidak ada yang ingin membuka suara. Entah apa alasan di balik pertemuan rahasia antara sepasang manusia yang sama sekali tidak dekat itu. Hanya saja Lee Mark tampak mati-matian menahan dirinya agar tidak berakhir mencekik sang wanita.
"Nona Park?" Lee Mark tidak ingin membuang-buang waktu untuk sekedar menyaksikan sikap diam Park Sooyoung.
"Katakan saja apa yang ingin kau katakan. Aku yakin kalau kita di sini bukan untuk makan siang bersama, benar?" Ujar Park Sooyoung angkuh.
"Mungkin kau ingin memesan sesuatu lebih dulu?"
"Tidak usah. Aku sedikit buru-buru." Tolaknya.
"Baiklah. Langsung saja. Nona Park, apa maksudmu melakukan semua ini padaku?"
Kening indah Park Sooyoung bertaut heran kala mendengar pertanyaan yang keluar dari bibir tipis si pria camar. Lee Mark memang tidak suka bertele-tele, hanya saja, ia terlalu cepat sampai ke inti permasalahan sehingga membuat bingung lawan bicaranya.
"Maaf, aku tidak mengerti apa maksudmu." Sahut Park Sooyoung kemudian.
"Aku sudah secara suka rela menjadi tameng dari hubungan aneh kalian. Lalu kau, apa maksudmu mengirim foto-foto itu pada media?" Tidak ada gunanya memperhalus kalimatnya, bukan? Lagi pula Park Sooyoung sama sekali tidak pantas menerima perlakuan lembutnya.
"Ya ampun, kukira ada hal penting apa yang ingin kau bicarakan. Ternyata hanya tentang foto itu. Ayolah Mark-ssi, semuanya sudah lewat."
Lee Mark menggeram kesal setelahnya. Bukan respon seperti ini yang ingin ia dengar dari mulut Park Sooyoung. Ternyata wanita itu masih sama angkuhnya seperti dulu. Jadi, menghancurkan hidup seseorang bukanlah sesuatu yang penting? Jika demikian, lebih baik Park Sooyoung segera bersiap-siap dengan balasan Lee Mark nanti.
"Kau sengaja melakukan itu, bukan? Aku juga melihatmu di sana waktu itu, saat aku sedang bercumbu dengan Kim Haera."
"Ah, jadi karna wanita jalang itu?" Ledek Park Sooyoung.
"Tutup mulutmu, sialan! Wanita yang kau panggil jalang itu adalah ibu dari anakku!"
Ia baru saja bertemu dengan Kim Haera setelah bertahun-tahun lamanya berpisah. Namun sudah berapa kali ia mendengar orang-orang berkata buruk tentang wanita itu? Sial. Lee Mark marah. Sangat. Tahu apa mereka tentang Kim Haera? Park Sooyoung ikut tersulut emosi kala mendapati wajah dingin si pria camar. Sepertinya Park Sooyoung tidak terima kalau kehamilan Kim Haera diketahui oleh orang lain, terlebih orang itu adalah Lee Mark. Tentu saja Park Sooyoung tidak terima karena ia dan orang-orangnya sudah sekuat tenaga menghilangkan jejak Kim Haera di seluruh Negeri.
"Kenapa kau diam? Apa kau kesal karna pada akhirnya aku tetap bertemu dengan Kim Haera?" Lee Mark cekikikan melihat wajah kesal Park Sooyoung.
"Lalu? Apa masalahnya denganku?"
"Kau tidak tahu? Atau hanya pura-pura tidak tahu? Woah... Tuan Park pasti sangat bangga memiliki putri aneh sepertimu."
Kalimat sarkas Lee Mark berhasil meledakkan emosi Park Sooyoung. Wanita itu terlihat sangat murka pada pria didepannya. Park Sooyoung tidak suka kalau seseorang mulai mengungkit-ungkit sifat buruknya. Lee Mark adalah satu-satunya makhluk hidup yang mengetahui hubungan percintaanya. Dan ia tidak bodoh untuk mengerti maksud dari ucapan Lee Mark. Pria itu jelas sedang memberi peringatan bahkan ancaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Archilles' Heel (END)
FanfictionMarkhyuck fanfiction; Perjalanan cinta Lee Mark dan Kim Haera- atlet kebanggaan Korea Selatan yang diam-diam menjalin hubungan. CW! • 18+ • Love story • Bahasa baku • Genderswitch