Bagian 31

45 6 0
                                    

"Bodoh sekali menaruh hati pada seseorang yang hanya bisa menjanjikan omong kosong"

- Citra Maura Adibara -

Happy Reading!!
Bila ada typo bisa tandai di komentar!
Menerima saran dan jangan lupa vote!
Gratis!

•••

Citra terbangun dari pingsannya dan meringis kesakitan..

Membuka perlahan pintu bilik toilet, dan merangkak lemas ke arah kenop pintu toilet, seraya mendobrak pintu itu pelan dan meminta tolong..

"Tolongin gue, siapapun.." Teriak lirih Citra yang terkulai lemas di dalam toilet.

Salsa dan Caca yang memang daritadi di depan pintu itu, langsung terkejut kala mendengar lirihan suara itu..

Caca mengetuk pelan pintu itu seraya berucap, "Ada orang?"

Citra langsung menoleh dan langsung mendobrak pintu itu menjawab "Ini gue, Citra!"

Salsa dan Caca langsung terkejut dan langsung menyuruh Citra mundur dari pintu, langsung pintu itu di dorong paksa oleh Salsa, dan berhasil terbuka..

Menampilkan Citra dengan pakaian seragam yang lusuh, bahkan bau dengan rambut yang berantakan serta wajah yang babak belur..

"Astaga, lu kenapa bisa gini?!" Tanya terkejut Caca seraya membantu Citra bangun

Citra hanya menangis, Salsa yang melihat itu pun langsung geram, dan menjawab "Pasti ulah mak lampir itu kan?! Si Putri tunangan Rey kan?!"

Citra mengangguk pelan, dan meringis..

Salsa dan Caca mengepalkan tangannya, dan langsung memapah Citra menuju UKS, untung saja semua siswa-siswi dah di kelas karena bel sudah berbunyi, jadi lorong kelas sepi..

•••

Setibanya di UKS..

"Cerita!" Ucap Salsa tegas

Citra yang tengah terbaring di UKS itu langsung menceritakan kejadian di toilet tadi..

Mereka yang mendengar cerita itu pun terkejut bukan main, bahkan Salsa merasa bersalah telah meninggalkan sahabatnya di toilet itu sendirian.

"Gue minta maaf, harusnya gue nggak ninggalin lu di toilet, sorry Cit" Ucap pelan Salsa seraya menggenggam kedua tangannya dan menunduk merasa bersalah.

Citra tersenyum, "Nggak papa Sal, lagian kan kita nggak tahu kalau ada kejadian kayak gini"

"Gue bakal kasih pelajaran ke mak lampir tu! Awas aja!" Tegas Salsa dan diangguki Caca.

Tiba-tiba saja ponsel Caca berdering..

Menandakan panggilan masuk, yang langsung menampilkan nama Ibunda Citra..

"Eh bunda lo nelpon gue nih" Ucap Caca langsung mengangkat panggilan itu.

"Assalamualaikum Caca, Citra lagi sama kamu?" Tanya Ibunda Citra di seberang telepon.

Caca melirik Citra yang dibalas anggukan olehnya, "Waalaikumsalam, Iya tan, ini lagi sama Citra"

"Boleh hp nya dipinjemin ke Citra? Tante mau ngomong"

Citra pun langsung mengambil hp itu dan me loud speaker kan panggilannya,

"Kenapa bund?"

"Ish kamu ini" Ucap Ibunda Citra.

"Kenapa bunda ku sayang?" Tanya Citra

"Kamu udah minum obatnya kan?" Tanya Ibunda Citra.

"Obat?! Astaga lupa!" Jawab Citra yang memang ia lupa meminum obat itu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

FIRST LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang