falling in love with devil CEO

part 40

Mark pun kembali dengan lemah dan semakin lemah melihat istrinya yang terus menunggu ayahnya di tepi ranjang

"Gimana mark"tanya mamih

"Pak reno mengalami kanker leukemia stadium 4 " ujar kevin

Clara dan mamih pun terkejud mendengar penuturan dari kevin

"Lantas bagaimana"tanya clara

"Kita ambil jalan cepat,kita bawa pak reno ke singapura untuk pengobatan nya kebetulan disana ada kenalan papih '' ujar alberd

"Betul itu,kapan akan kesana"tanya mamih

"Malam ini kita langsung kesana"ujar kevin

"Lantas siapa yg menjaga pak reno disana"tanya clara

"Biar papih dan kevin yang akan menjaganya "ujar mamih

"Baiklah ayo kita beritahu maudy"ujar clara

"Jangan beritahu terkait penyakit ayahnya terlebih dahulu,aku tidak ingin sampai terjadi apa apa dengan maudy "ujar mark dengan wajah datar 

Mamih dan clara pun mengangguk dan mereka pun segera masuk ke dalam menghampiri maudy yang tengah menatap ayahnya

"Nak"ujar mamih membelai pelan rambut maudy 

"Mark bagaimana keadaan ayah"tanya maudy kepada mark suaminya yang berada tepat di samping maudy 

"ayah baik baik saja sayang,tidak ada yang harus di kahwatirkan ya sayang" uajr mark tersenyum 

" betul itu maudy " ujar kevin menimpali ucapan mark 

"nak,supaya ayahmu cepat sembuh bagaimana jika papih dan kevin membawa ayahmu untuk melakukan pengobatan di singapura?" ujar papih

"untuk apa jauh jauh keluar negeri jika disini pun fasilitasnya sudah banyak yang lengkap pih" tanya maudy 

"kalo di singapura fasilitasnya jauh lebih lengkap sayang,supaya ayah kamu cepat bisa kumpul sama kita semua " ujar mamih

" yasudah kalo gitu aku ikut ya pih" ujar maudy

" kalo kamu ikut siapa yang akan mengurus mark ,bagaimapun kamu sudah punya suami dy "ujar seseorang tiba tiba muncul dari balik pintu dengan air mata yang sedaritadi ia tahan 

" desti" ujar maudy berlari memeluk desti dengan tangisan yang begitu tak tertahan 

"des,ayah " uajr maudy 

" percaya sama kuasa tuhan dy,jangan sedih aku ga kuat kalo kamu kaya gini ingat ada orang yang sayang di sekeliling kamu dan ingat baby kamu " ujar desti pura pura tegar 

Maudy pun mengangguk dan menghampiri mark yang tengah berdiri menunggunya

"Lalu kapan om reno mau dibawa ke singapura?"tanya desti

"Besok pagi papih dan ka kevin membawa ayah kesana"ujar mark

"Ayah,ayah akan sembuh sebentar lagi,ayah kuat ya"ujar maudy mengelus tangan ayahnya

Waktu pun sudah larut mamih dan clara pun memutuskan untuk pulang karena harus mengurus perlengkapan suami suami mereka dan harus memikirkan kia yang berada di rumah sendiri
.
.
.
.
.
.
.
.

Irene yang mengetahui kabar ayah maudy masuk rumah sakit pun begitu bahagia.

"Gue emang benci sama bokapnya maudy tapi bukan berarti gue harus bahagia liat calon mertua gue kenapa napa paham lo jadi lo tutup mulut lo ga usah ketawa "ujar alvin

"IDC"ujar irene menjulurkan lidahnya dan kembali tertawa

"Maafin aku dy aku lakuin semua ini demi kita "batin alvin