07.

574 54 2
                                    

hari ini harusnya asha libur tapi karena ada tugas kelompok, jadi dia merelakan hari liburnya demi tugas di kelompok asha terisi oleh Ryujin, jake, yeonjun, karina, dan asha ngomong ngomong. soal jake dan asha keduanya sudah berbaikan jake meminta dirinya melupakan perasaan jake asha berusaha untuk tidak canggung saat bersama dengan jake

kini mereka sedang berkumpul di sebuah cafe milik jake

"woy lo berdua jangan cuman makan doang bantu mikir kek goblok" kesal Ryujin ke jake dan yeonjun dua orang yang di omelin ini sibuk dengan makanan mereka

"santai jin kita berdua ikut bantuin loh"

"bener tuh jake"

"lo berdua bantuin apaan ha?"

"BANTUIN DOA HAHAHAHA" serempak keduanya tertawa pengunjung cafe menatap kedua orang yang tertawa itu dengan tatapan aneh

sementara Ryujin karina dan asha berusaha untuk menahan malu dengan tingkah temanya ini mari kira lupakan kedua orang itu yang sedang sibuk tertawa

"sha lo masih pacaran sama sunghoon" tanya karina tiba tiba

"ah iya masih kenapa na"

"gini deh sha sunghoon itu gk pernah dapet kabar pacaran sama cewek terus susah banget buat di deketin" tambah Ryujin

"jadi kita ngerasa aneh aja sha sebenernya kita gk mikirin soal sunghoon kita mikirin soal lo" sambung karina lagi

asha memikirkan omongan kedua gadis di depanya, sebenarnya asha juga memikirkan hal ini, bagaimana bisa seseorang park sunghoon tiba tiba mengajaknya pacar tanpa alasan jelas.? sepertinya dia harus menanyakan hal ini kepada sunghoon saat mereka bertemu nanti.

"sha itu sunghoon kan" ucap yeonjun menunjuk ke arah kasir cafe mereka menolehkan kepalanya ke arah yang yeonjun tunjuk

itu benar sunghoon tapi tunggu dia bersama seseorang gadis mereka terus memperhatikan interaksi keduanya

yang membuat mereka kaget adalah mereka berciuman di depan pintu mobil dan parahnya sunghoon yang memulai

*brakk

"brengsek lo park sunghoon" jake yang memukul meja, terlihat dari tatapanya lelaki itu, menahan amarah ketika jake ingin berdiri dari duduknya. asha menahan tangan jake pria itu menatap bingung.

"biarin aja jake, kita pulang aja" larang asha pada jake dengan nada yang bergetar menahan tangis

"sha tapi---" ucapan jake terhenti karena asha berdiri dari duduknya dan keluar dari cafe itu

"tugasnya udah selesai kan? gua ngejar asha dulu soal makanan kita gk usah di bayar itu urusan gua" mereka bertiga mengangguk patuh

jake keluar dari cafe mengejar asha yang menghilang entah kemana

"kasian asha.."

"bener na brengsek banget sih sunghoon"

"udah mendingan kita balik" ajak yeonjun

mereka mulai meninggalkan cafe itu

___

disisi lain asha menahan air matanya yang akan terjatuh dirinya di buat hancur oleh sunghoon sekali lagi

"hoon lo jahat banget" tangis asha sambil menepuk dadanya sesak

"ashaa..." lirih jake menatap asha yang terduduk di jalan asha benar benar berantakan

"jake mending lo balik aja jangan di sini"

"gua gk akan ninggalin lo di kondisi gini sha" jake menarik tubuh asha kedalam pelukanya asha benar benar menangis kencang menumpahkan semua kesedihanya

Perfect lies| Park Sunghoon REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang