KEDATANGAN PSIKOLOG

106 6 0
                                    

KEDATANGAN PSIKOLOG
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Sebelum kalian lanjut membaca ceritanya jangan lupa vote dan komen dulu ya 🦕.

•••

Hari ini adalah hari pertama Qelvin untuk menjalani pengobatan atau bisa juga disebut terapi.

"Lang tu diluar udah kedatangan psikolog yang akan nangani Qelvin"lapor Arlan.

"Suruh masuk aja dan suruh untuk segera menangani Qelvin"

"Iyh"

"Selamat siang pak"sapa psikolog itu.

"Siang, apa anda bisa langsung bekerja"

"Iyh pak, tapi sebelum itu saya harus tau kondisi pasien seperti apa??"

"Kondisi sahabat saya benar-benar sangat parah karena sering tiba-tiba nangis terus sensitif sama apapun suka marah, tutur kata-katanya agak beda dan suka menyendiri"

"Emmmm setelah saya amati dan saya lihat sahabat anda terkena Hypophrenia"

"Apa hyprenia"sahut Arlan terkejut.

"Hypophrenia bego"ejek Galang.

"Ya maaf"

"Gini pak Hypophrenia merupakan  gangguan mental yang unik dan dapat diartikan sebagai kondisi yang dapat menyebabkan penderitanya tiba tiba merasakan kesedihan dan menangis tanpa adanya sebab yang jelas sebagai pemicu kesedihannya tersebut"

"Ohh gitu kalo boleh tau apa penyebabnya??"tanya Galang penasaran.

"Penyebabnya adalah karena adanya perubahan dan gangguan hormonal, serta efek trauma yang sangat mendalam yang belum dapat hilang termasuk karena pernah kehilangan seseorang yang paling berharga, kemungkinan itu akan terjadi kepada para penderita penyakit saraf dan kemunduran otak serta karena adanya rasa khawatir yang terlalu berlebihan di dalam diri seseorang"

"Gue bego banget Lan sahabat gue mengalami itu dan gue cuma bisa diem gitu aja"ucap Galang sambil mengacak-acak rambutnya.

"Lang lo nggak boleh gitu, lo juga udah berusaha memberikan yang terbaik untuk Qelvin"

"Penyakit ini harus segera ditangani karena jika dibiarkan dampaknya nanti akan sangat berpengaruh karena dapat menyebabkan hilangnya kemampuan berfikir jernih kepada penderita sering mengambil keputusan yang salah, sensitif mudah meluapkan emosi, menyendiri dan berpotensi melakukan tindakan berbahaya"

"Saya harus gimana?? tolong berikan yang terbaik untuk sahabat saya"

"Baik, apa diantara dari kalian ada yang benar-benar memahami pasien??"

"Saya tidak tahu, tapi saya akan berusaha untuk memahaminya"

"Kita lakukan perlahan-lahan dan berusaha membuat pasien untuk mencurahkan segala rasa yang ada di dalam pikirannya saat ini dengan orang yang memang dapat mengerti sepenuhnya terutama ketika mulai ada tanda tanda depresi berat yang muncul dan beban yang terdapat di dalam pikirannya harusnya dikurangi sedikit demi sedikit dengan menceritakan pada orang yang tepat"

"Saya tidak yakin saya bisa menjadi orang yang tepat, tapi sebelum itu saya ingin kebelakang sebentar"pamit Galang.

Gue yakin Galang pasti lagi sedih di belakang, yaudah gue coba samperin dia aja batin Arlan.

"Lang lo nggak boleh nyalahin diri lo sendiri"ujar Arlan setelah menyusul Galang ke belakang.

"Terus gue harus gimana Lan?? Qelvin mempunyai banyak pikiran dan dia nggak pernah mau bercerita sama gue karena merasa nggak enak jadi dia berusaha untuk memendamnya sendiri, tapi pada akhirnya dia seperti ini"jawab Galang frustasi.

"Mungkin saat itu Qelvin nggak mau ngerepotin elo Lang"jelas Arlan.

"Gue tau, tapi entah kenapa gue ngerasa bersalah banget sama dia Lan"

"Udah lo nggak usah kayak gitu semua udah terlanjur terjadi sekarang ayo kita samperin Qelvin"ajak Arlan.

"Iyh, ayo biar gue bisa bantu dia untuk segera sembuh".

•••
Buat kalian yang punya banyak masalah diceritain aja sama orang yang tepat jangan terlalu memendamnya karena dapat menyebabkan Gangguan mental.

    ♡   ₍ᐢᴗ ˔ ᴗᐢ₎   
       ପ(   っ⊂ )   
             U U
By: Lala__Zizi.

QELVIN ALGIANDRA [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang