ᴛʜᴇ ꜱᴇᴄʀᴇᴛ ʟɪꜰᴇ ᴏꜰ ᴍʏ ʜᴜꜱʙᴀɴᴅ [ᴿᵉⁿʲᵘⁿ ˣ ʸᵒᵘ]

36. Stuck with you

Kamu sedang berada di Green room, para penata rias wajah dan rambut sudah bersiap.

Lampu-lampu baik yang berada di tiang dan lampu di koper make up semua menyala untuk memastikan pewarnaan terbaik di riasan wajah para model.

Kamu duduk disalah satu kursi sembari diriasi oleh sang perias wajah asal LA itu ditemani oleh Zoya.

"Tuan Renjun nelfon lo kemarin, karna lo sibuk fitting baju, jadinya nggak gue angkat," ujar Zoya padamu.

"Biarin aja, paling dia mau nanyain makanan dirumah abis," jawabmu asal.

Tanpa sadar, ada model lain yang tengah memperhatikan kalian berdua. Mereka adalah salah satu modeling yang dipilih oleh agensi Younghoon di LA.

"Liat dia, tampilannya norak. Sama sekali nggak cocok buat jadi model," ucap sang model wanita berambut pendek tersebut.

"Iya, kau memang benar Letta," jawab sang manager model bernama Letta itu.

"Lihat saja, aku akan memberinya kejutan saat di runway," sinis Letta.

Para model yang sudah selesai mengenakan pakaian langsung di arahkan untuk pergi ke ruang final stage, disana mereka akan dipanggil namanya oleh salah satu panitia untuk diatur posisi berdirinya sesuai urutan penampilan di panggung.

Kebetulan sekali kamu mendapat urutan ke 11 dari 12 model wanita dan dibelakangmu ada seorang model cantik asal paris namanya Letta.

"Semuanya bersiap acara akan dimulai dalam 3 menit lagi!" Seru sang panitia.

Musik mulai menyala, lampu sorot mulai menampilkan model cantik yang berjalan di runway dengan pakaian karya para desainer terkenal.

Mereka berangsur keluar dan disambut dengan tepuk tangan meriah dari para penonton dalam acara tersebut.

"Yang (y/n)!"

Kamu langsung berjalan keluar setelah namamu di panggil, tepukan tangan semakin meriah saat kamu berjalan di runway.

Di susul oleh model Letta dibelakangmu, kalian berdua berjalan beriringan menampilkan pose terbaik juga menunjukan desain bajunya.

Di tengah tengah perjalanan, Letta menginjak gaunmu dari belakang sampai gaun tersebut robek.

sretttt!

Semua penonton terkejut melihat pakaianmu rusak sampai menampilkan bagian belakang tubuhmu.

Semuanya saling berbisik satu sama lain. Kamu diam tak berkutik karna masih terkejut dan malah kerepotan untuk menutupi bagian tubuhmu.

Letta tertawa puas, setelah itu dia kembali ke back stage meninggalkan dirimu sendiri diatas panggung.

Tak lama seseorang menghampiri dirimu dengan sebuah kain ditangannya. Laki laki tersebut mengikatkan kainnya dipinggangmu sampai menutupi bagian yang robek.

Kamu terkejut melihat sosok tersebut berdiri dihadapanmu saat ini, orang yang menolongmu disaat semua orang malah berdiam diri, dia adalah sosok yang selama ini kamu tunggu.

Huang Renjun.

"Masih mau disini?" tanyanya sinis.

Kamu menggeleng pelan lalu menunduk. Renjun langsung mengendong tubuhmu ala bridal style membawa mu pergi jauh dari tempat itu.

"Lo ngapain ke LA? pasti ada kerjaan juga ya?" ujarmu saat berada di dalam mobil.

"Iya," jawab Renjun. "Dan kerjaan itu adalah lo," sambungnya melirik ke arahmu.

Yang di lirikpun menjadi salah tingkah, Renjun tersenyum manis melihat wajah sang istri yang mulai memerah.

"Aku kesini mau nyusulin kamu, Yang (y/n)."