Episode 13 |Terungkap

63 13 0
                                    

WARNINGG!!

-EPISODE INI MENGANDUNG BANYAK KATA-KATA KASAR

°
°

°°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


---oo0oo---

Sesampainya disekolah. Marvin berencana untuk mengantarku sampai kelas. Namun, aku menolaknya. Karna aku tahu, itu hanya alasan Marvin semata.

"Ciee.. yang ayank nya sudah ke Jakarta" ledek Jihan padaku

"Pliss deh Jihan,, apaan sih"

"Ih? Kok lo kayak murung gitu?"

"Enggak! Udah sana hadap ke depan. Pak Agus sudah datang tuh!"

"Hilih, alasan!"

"Silahkan duduk yang benar Jihan!" Tegas Pak Agus

"Eh pak Agus, syiaap pak! " Ucap Jihan yang langsung membalikkan badannya

"Huu!! Ngeyel sih kalau dibilangin" lirih ku

Saat jam istirahat

"Ra, gue ke kantin ya sama Damar?"

"Dih? Terus gue sama siapa Jihann?"

"Tuh, sama your prince" ucap Jihan yang melirik ke arah belakang ku

Sebenarnya aku langsung peka ketika Jihan mengatakan itu. Dan aku ingin merasa bodo amat saja. Namun, Jihan terus-terusan mengkode diriku. Seolah-olah, ia ingin sekali aku menoleh. Dan akhirnya Jihan menyubitku sangat keras

"Aww!! Sakit Jihan! Apaan sih?! "

"Dasar gak peka! "

"Hai Ra! " sapa Marvin

"Eh Vin, mau ngajak Clara makan ya?"

"Iya nih, mau gak Ra?" tanya Marvin menatap ku

"Nahh, Pas banget!! Gue sama Damar kan juga mau makan nih!"

Marvin hanya tersenyum seraya menatap ku

"Yaudah kalau gitu gue sama Damar duluan ya gaes! Byee" ucap Jihan

"Ayo?!"

"Kemana?"

"Ke kantin dong ra, memangnya kamu mau kemana?"

"Ouh ke kantin ya. eee.. yaudah ayo" gugupku

Dikantin aku duduk bersama Marvin di meja yang bundar.Kami duduk berhadapan. Namun tak lama kemudian, ada segerombolan genk nya Shella yang duduk di meja samping ku.

Aku kesal sekali, ketika Shella harus duduk disitu. Padahal masih banyak tempat yang kosong. Seperti nya ia sengaja melakukan hal ini.

Makanan yang Marvin dan aku pesan tlah tiba di atas meja kami . Saat memakannya, aku melirik Marvin. Dan ternyata, Marvin terus-terusan menatap Shella yang sedang mengobrol. Aku bertambah geram, ketika Marvin juga tersenyum saat menatap nya.

CLARA ~I need to love~ (TAMAT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang