Sider, ayo vote atau minggat aja dari sini. Gak butuh pembaca hantu disini.
200 vote dan 70 komen.
HAPPY READING
Gelisah, itulah yang menggambarkan Rayen selama jam bekerjanya hari ini, bahkan Agam muak melihat kelakuan Rayen yang benar-benar menyebalkan.
"Ini salah! Ulang lagi!" Rayen melempar berkas pemberian Agam dengan kasar, lalu beralih pada laptopnya dan mengetikan sesuatu disana.
Hela napas kasar Agam berikan, dia benar-benar menahan diri agar tidak menonjok wajah menyebalkan Rayen sedari tadi.
"Lo kenapa sih!? Semua berkas yang gue kasih pada lo bilang salah terus lo lempar!"
"Ya kalena banyak yang salah disana!"
"Apanya yang salah jancuk!?"
"Banyak typo nya telus data akhil dali penggabungan halga salah!"
Agam terdiam, kemudian dia meraih berkas tadi di lantai lalu membacanya, sontak matanya membulat saat menyadari jika apa yang Rayen katakan benar.
Banyak typo dan data akhir salah.
"Oke, maafin gue, biar gue benerin dulu." Rayen mengibas pelan, dia beranjak dari duduknya.
"Mau kemana lo?"
"Kelual, mau cali Achel."
"Dia kan gak masuk."
"Iya tau, mau ke lumah Achel gue."
"Enak aja lo! Kerjaan lo masih banyak woi setan!"
Rayen tak perduli, dengan raut wajah datar dia berjalan keluar dari ruangannya, dia benar-benar ingin menemui Rachel.
Kenapa dia gak masuk kerja padahal tadi lagi katanya dia mau masuk kerja, kebetulan Rayen udah bawa beberapa baju kantornya, jadi kalau Rayen menginap tak akan masalah bukan?
Jadi masalah sih sebenarnya, tapi kalau dia gak ngapa-ngapain pasti gak masalah, Rayen cuma mau di dekat Rachel lebih lama lagi.
"Dia kenapa gak masuk? Apa ketidulan lagi setelah salat subuh?"
Mungkin iya mungkin tidak, Rayen tak bisa menebak.
Yang Rayen tau saat ini, dia hanya mau menemui Rachel dan melihat kedua mata indahnya menatap bola mata Rayen penuh.
Betapa mendebarkan saat Rachel hanya menatapnya seorang, seolah dunia Rachel berpusat pada Rayen mulai sekarang.
"Beli makanan dulu buat Achel, atau sekalian beli tiket buat nonton bioskop hehe." anggap aja kencan dan langkah selanjutnya dalam pdkt mereka.
Bagus Rayen, ide bagus.
....
Bosan, gak kerja malah buat Achel bosan.
Tadi dia membuat sebuah mini komik yang mengandung unsur NSFW, ya entah setan mana yang membuatnya mau menggambar hal itu.
Terlebih, objectnya tak lain dan tak bukan adalah Rayen.

KAMU SEDANG MEMBACA
Rachel's Baby [End]
RomanceGanteng sih, dingin, Ceo kaya raya, tapi manja, cadel lagi, yakin masih mau sama dia? Rachel yang awalnya melamar pekerjaan sebagai Sekretaris sungguh tak menyangka jika Ceo yang di rumorkan buruk rupa malah begitu paripurna bak seorang pangeran. Ma...