Chapter 16 : Rey vs Arka.

116 7 0
                                    

Pagi hari pun tiba, Rey terbangun karena mencium aroma masakan dari arah dapur.

Rey mengucek-ngucek matanya dan melihat keadaan sekeliling.

Dia melihat kal sudah tidak ada disampingnya. ia pun langsung bergegas ke dapur dan mendapati kal yang sedang memasak.

"kamu udah bangun?" tanya Kal.

"kenapa lo masak? gua udah larang lo masak kan? lo masih belum pulih" decis Rey.

"aku merasa bosan dari kemarin, lagipula aku sudah pulih dan sudah membaik dari yang kemarin" jawab Kal.

Rey tidak menjawab dan malah memeluk Kal dari belakang.

"kenapa lo masak banyak? padahal cuma kita berdua disini" tanya Rey.

"kata siapa cuma kita berdua?" tanya kal balik.

"waaahh pemandangannya sungguh indah" ujar caca.

Rey dibuat terkejut dengan caca dan Calvin yang tiba-tiba saja datang namun dia tidak melepaskan pelukannya terhadap kal.

"byy, si dokter es kayak cicak didinding, nempel terus"

calvin langsung tertawa setelah mengatakan hal itu, begitu juga dengan Caca yang ikut tertawa.

"apa-apaan sih lo kal? gua pengen makan berdua sama lo tapi lo malah panggil pengganggu"

kal yang tersenyum mendengar Rey yang kesal tetapi tetap memeluknya.

"mereka sudah membantu, apakah salah kalau aku mau memasakan mereka sarapan pagi" ujar kal.

"lihat tuh kal perhatian banget ga kayak si dokter es, ye ga ay..." sindir calvin.

Kal lalu mematikan kompornya dan berbalik kearah Rey.

"kamu mandi sana, aku mau sajikan makanannya terus kita sarapan sama-sama. 10 menit.... kalau ga makanannya akan habis dan kamu ga bisa rasain sarapan buatan aku" ucap kal.

"Apa?? kal mana bisa gua mandi 10 menit. 15 menit ya...?" rayu Rey.

"10.... aku maunya 10..." ujar Kal.

Rey akhirnya pasrah dan menerima perintah kal.

"okeee... gua bakal mandi 10 menit. tapi kalo ga bisa makan sarapan yang lo bikin, maka lo yang gua makan" Rey sedikit berbisik pada kalimat terakhirnya dan mencium pipi kal lalu langsung pergi untuk mandi.

"aaaaa lucu banget sih si dokter es udah bucin pagi-pagi. sayangg aku mau dicium dong" canda caca.

"tapi aku bukan dokter es sayangg, aku ga bisa bucin pagi-pagi" jawab calvin.

Pipi kal memerah malu karena caca dan calvin mengganggunya.

Lalu dia beralih mengambil piring-piring dan menyajikan masakannya di meja.

Setelah menyajikan makanan dimeja dan Rey pun selesai mandi, mereka pun makan sarapan bersama hingga selesai.

"Rey, hari ini aku balik kerja ya. aku merasa bosan dan juga sudah merasa membaik" ucap kal.

"iya lakukanlah, tapi tidak sampai tengah malam dan lembur. setelah selesai jam kerja lo harus langsung pulang" ujar Rey.

"iya... aku tidak akan lembur dan akan peluang sesuai perintah dokter es ku" jawab kal.

"bagus, gua ijinin lo karena hari ini gua ga bisa temani lo disini. hari ini gua bakal ketemu Arga dan nathan untuk minta bantuan mereka" ujar Rey.

"iya baiklah.

Percakapan pun berakhir Kal, Rey, Calvin, dan Caca pun pergi bekerja hari ini seperti biasanya.

Rey saat ini sedang berada di ruangannya menatap layar komputer dengan jas rumah sakitnya.

Farfalla BluTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang