63.

478 15 0
                                    

Hai...
Semoga suka part kali ini.
Jangan lupa Vote juga yaa

Selamat membaca-!!

Nathan sedang bersiap untuk kuliah hari ini.

"Aku berangkat ya, dah Ziel, dah dedek kembar" ucap Nathan berbucara pada Naira, Ziel, dan anak kembar yang diperut Naira.

"Iyaa, hati-hati ya, perlu aku jemput?" Tanya Naira.

"Gausah, aku nggak akan ngapa-ngapain sama cewek lebay itu" ucap Nathan.

"Cewek lebay? Hahahaha, Shena maksudnya?" Tanya Naira.

"Iyalah, siapa lagi kalau bukan dia, cewek terlebay" jawab Nathan.

"Udah lah, sana berangkat" ucap Naira.

"Oke, dadah" ucap Nathan.

"Daah"

Nathan pergi keluar dan berjalan ke parkiran.

*****

"Kamu mau mam pudding lagi?" Tanya Naira pada Ziel.

"Auu" jawab Ziel.

"Okee, kita ambil pudding ya" ucap Naira.

Naira mengambil pudding dari wadah kecil.

"Mau disuapin?" Tanya Naira.

"Nda" jawab Ziel.

"Amma mau bikinin susu dulu yaa" ucap Naira.

"Oke"

^^^^^

Nathan memasuki kelasnya, dan langsung menaruh tas.

"Ntar jadi kan?" Tanya Nathan.

"Jadi, kita mabar lah yok nanti di Basecamp" ucap Kevin.

"Yok lah, siapa kalah, traktir bakso" ucap Nathan.

"Siapa takut!" Ucap Indro.

"Kai, lo ikut mabar?" Tanya Kevin pada Kaizo.

"Ikut" jawab Kaizo singkat, padat, dan jelas.

"Yes! Rame dong" ucap Indro.

"Emang mau mabar apaan?" Tanya Iqbal.

"Stumbel gay!"

"Hah? Kok malah mabar stumbel gay?" Tanya Iqbal.

"Ya Tuhan... Ya yang biasa kita mainin lah! Yakali kita main stumbel gay" ucap Kevin.

"Stumble guys kali! Bukan stumbel gay!!" Ucap Nathan.

"Sama aja" jawab Kevin.

"Di Basecamp kan? Atau dimana? Gue bisa nya di Basecamp" Tanya Billy.

"Istighfar nih gue lama-lama!" Ucap Kevin.

"Heh, lo kristen, DODOL!" Ucap Indro.

"Astaga... Sabar ya Tuhaan" ucap Kevin sambil mengelus dadanya.

Istri mungilku (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang