17 부

2.8K 250 3
                                    

"Hyung ini aku, aku pulang hyung." Lirih Jaehyun sambil menggenggam erat tangan Taeil yang sedang tidur. Merasa terusik, Taeil pun terbangun. Membuka mata nya perlahan, siapa tahu yang mengganggu nya hantu.

"Hyung?"

"Ahh ku pikir tadi siapa." Jawab Taeil santai.

"Hyung aku pulang."

"Lalu aku harus apa? Keluarlah aku mengantuk, kau datang hanya mengganggu tidur ku."

"Aku tahu hyung marah, jadi tolong maafkan aku. Maaf aku tak ada disamping hyung, saat hyung sakit."

"Ya terserah mu, bisakah kau keluar sekarang?"

"Maaf mengganggu tidur mu hyung."

Sore ini benar-benar kacau, Jaehyun tak pernah melihat hyung nya semarah ini. Kalau pun mereka marah, mereka hanya menegur nya saja. Jaehyun sungguh tak mengerti bagaimana nanti jadinya, semoga baik-baik saja.

"What should i do?" Gumamnya sambil berbaring di kingsize nya.

Jaehyun bersiap dengan pakaian kantor nya, sudah lama dia tak melihat perkembangan di perusahaan nya.

"Lebih baik aku bekerja, pasti pekerjaan ku sudah menumpuk."

Jaehyun teringat akan temen kriminal nya Na Yuta, sudah lama juga dia tak bicara dengan gurita mesum itu.

"Apa kabar mu?"

"Bajingan kemana kau sebulan ini! Apa kau tahu seberapa hancur hyung mu? Matilah kau sialan."

"Kalau aku menghidupkan speaker ponsel ini di depan polisi, habislah kau!"

"Aku tidak peduli."

"Sore ini aku ke kantor, bersiaplah. Ada yang ingin aku bicarakan dengan mu."

"Tidak."

"Aku bisa kapan saja memecat mu dari kantor ku, jika kau mau."

"Diamlah, aku bersiap sekarang!"

Yuta dengan kesal menutup sambungan panggilan nya karena merasa kesal karen ancaman tak langsung dari Jaehyun.

"Maaf hyung aku tak bermaksud." Kekeh nya lalu bersiap ke kantor.

Tok tok tok.

"Hyung aku ke kantor, mungkin aku lembur. Beritahu dengan Taeil hyung juga. Dia sedang tidur, aku hanya tak mau mengganggu." Kata Jaehyun sedikit berteriak di depan pintu kamar Johnny.

"Anak itu tak ada lelah-lelah nya." Gumam Johnny.

Selang beberapa menit, Jaehyun sampai dikantor nya. "Tuan lama tak bertemu." Sapa satpam di kantor itu. "Senang bertemu dengan mu pak." Jawab Jaehyun ramah.

"Hyung!" Sapa Jaehyun yang lebih dulu sampai di kantor. Jaehyun sedikit berlari menghampiri Yuta. "Hyung long time no see." Sambil merangkul Yuta.

"Aishh si gila ini!" Umpat Yuta, saat Jaehyun mencium pipinya. "Hyung apa kau tak rindu dengan ku? Tolong peluk aku."

"Ini di kantor bodoh! Apa kau tidak malu?"

"Ini kantor ku, aku bahkan tidak segan memperkosa mu di sini." Ancam Jaehyun dengan wajah mesum nya.

"Pantofel ku ini bisa melayang ke wajah mu yang tak seberapa itu. Apa yang ingin kau tanya?"

"Ke ruangan ku saja."

-
-
-
-
-

"Aku tak suka membuang waktu, jadi langsung saja. Hyung ku benar-benar marah besar, saat dirumah aku tak melihat Taeyong hyung dan Ten."

Tiny Pretty Boy [JaeYong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang