22 부

2.9K 237 10
                                    

"Jae ada apa? Hari ini kenapa diam saja?" Tanya Taeyong.

"Begitu ya?"

Taeyong mengangguk sambil mengelus pundak Jaehyun yang masih sibuk dengan laptop nya. "Tidak ada, hanya ingin."

"Benarkah?"

Jaehyun hanya berdehem sebagai jawaban nya. "Mark?" Tanya nya mencari keberadaan Mark.

"Kau sangat sibuk sampai lupa melirik jam."

"Astaga jam 2 malam, tapi kenapa hyung belum tidur?" Tanya Jaehyun kemudian mengesampingkan laptop nya.

"Karena aku ingin menemani mu."

"Aku bukan anak kecil."

"Terserah ku, ini rumah ku kan?"

"Sudah berani bicara seperti itu?"

"Kenapa memang nya?" Kata Taeyong tak terima dan berdiri di hadapan Jaehyun. Jaehyun memandangi wajah cantik Taeyong dibawah sinar lampu, betapa indah nya! Tersenyum tipis, saat mata bulat itu menatap kesal ke arah nya.

"Jae!" Pekik nya saat Jaehyun menarik dan membawa Taeyong di pangkuan nya. "Setiap saat aku merasa kau meghipnotis ku." Ucap Jaehyun yang merangkul erat pinggang ramping Taeyong.

"Karena aku terlalu cantik kan?"

"Tidak."

"Lalu apa mesum!" Taeyong benar-benar kesal.

"Kau tahu kan? Kontak mata itu sangat penting. Tapi, saat aku melakukan itu pada mu, aku justru mengantuk."

"Sudahlah, lebih baik aku istirahat." Ketus nya.

"Bersama ku."

"Tidak!" Berontak nya kecil.

"Aku bisa saja memperkosa mu disini dan membuat mu mengerang gila dibawah kungkungan ku tanpa ampun."

"Diam kau mesum!"

Jaehyun terkekeh karena senang menjahili Taeyong. "Ahkk!" Ringis nya, karena Taeyong menggigit tangan Jaehyun yang melingkar di pinggang nya.

"Rasakan itu!"

"Hyung masih banyak spot lain yang bisa kau gigit, yang tentu saja lebih nikmat." Lirih nya.

"Eyyy apa kau sekarang merajuk?"

Jaehyun tak bersuara tanpa melepas pelukan nya, Taeyong melihat tangan Jaehyun mengelus-elus bekas gigitan nya.

"Apa aku menggigit nya terlalu kuat?"

Taeyong melepas pelukan nya perlahan dan berhadapan dengan Jaehyun. "Gigit saja sebagai balas dendam mu." Kata Taeyong sambil menyodorkan tangan nya tepat di depan bibir Jaehyun. Taeyong menutup matanya kala ia merasa Jaehyun memegang tangan nya. Berharap, Jaehyun tak terlalu kuat menggigitnya.

"Jae~" Panggil nya setelah Jaehyun mencium punggung tangan milik nya.

"Menikahlah dengan ku, jadilah milikku seutuh nya. Aku akan mencintai dan menyayangi mu dan Mark segenap hati ku. Aku bersumpah."

Tangan Taeyong nampak mulai bergetar, mata nya mulai memanas karena menahan bendungan air mata sialan ini.

"Jae-"

"Aku tidak butuh jawaban mu sekarang juga. Pikirkan saja, lalu putuskan. Jujurlah, tidak apa jika nanti hasilnya menyakitkan." Jelas Jaehyun saat Taeyong melepas genggaman tangan nya.

Tiny Pretty Boy [JaeYong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang