Arsen dikabarkan tak masuk sekolah hari ini, ia terus saja mengurung diri di kamarnya tanpa berniat keluar sedikit pun selama beberapa hari terakhir."Arsen, keluar dulu bentar, ada temen kamu yang datang."panggil ibu dari Arsen sendiri.
Arsen heran, bukankah ini jam sekolah, kenapa ada temannya yang datang, apa mereka juga tidak masuk sekolah.
Akhirnya Arsen bangkit dan berjalan keluar kamar, berniat menemui temannya yang datang itu. Arsen dibuat kaget karena yang datang adalah Selena, wanita itu berdiri didepan rumahnya.
"Ngapain sih tuh anak ke rumah gue, gak ada kerjaan banget."kesal Arsen namun tetap berjalan menemui Selena.Sesampainya didepan pintu rumah, Arsen menatap malas ke arah Selena. "Ngapain lo ke rumah gue, gak sekolah lo?"tanya Arsen ketus.
Dengan wajah yang pucat dan badan yang kurang sehat Selena tetap memaksakan senyumnya.
"Gue bisa ngomong bentar gak sama lo, kita ke taman samping rumah lo bentar."ucap Selena pelan.Karena tak ingin buang-buang waktu, Arsen langsung berjalan lebih dulu dan duduk di kursi panjang yang ada ditaman itu.
"Udah buruan ngomong, gue gak punya banyak waktu."ucap Arsen cuek.Selena duduk perlahan disamping Arsen, ia menggenggam tangannya erat sekali, bagaimana caranya memberitahukan soal ini pada Arsen, ia takut sekali menghadapi pria ini.
"Arsen, lo ingat kan kita pernah tidur bareng malam itu."lirih Selena pelan."Terus kenapa, to the point aja apa susahnya sih."kesal Arsen merasa Selena terlalu membuang-buang waktunya.
Tangan Selena bergetar, seraya membuka tasnya dan mencari sesuatu di dalam sana. Ia mengeluarkan tespek dari dalam tasnya dan memperlihatkan nya pada Arsen.
Arsen menatap kaget ke arah Selena, "Maksud lo ngeliatin begituan sama gue apa? Apa urusan gue sih, lo mau bilang kalau lo hamil gitu, terus lo mau apa?"tanya Arsen.
Air mata Selena menetes dengan sendirinya mendengar respon Arsen yang begitu tak perduli.
"Gue hamil Arsen, dan ini anak lo."lirih Selena.Arsen sontak berdiri, "Apa lo bilang? Anak gue? Eh Selena lo mimpi apa an sih, segitunya lo suka sama gue sampai lo ngaku-ngaku hamil anak gue?"bentak Arsen.
Selena ikut berdiri dan menatap ke arah Arsen, "Gue serius Arsen, ini anak lo, cuman lo yang pernah tidur sama gue."jelas Selena.
"Alah bullshit, apa jaminannya kalau lo cuman pernah tidur sama gue? Bisa aja kan lo udah tidur sama banyak cowok dan ngaku-ngaku itu anak gue karena gak ada yang mau tanggung jawab, lagian juga gue cuman tidur sama lo sekali, gak mungkin banget itu anak gue."elak Arsen.
Bagai ditikam ribuan panah secara bersamaan, perasaan Selena hancur melebur, rasanya dunianya juga ikut runtuh.
"Maksud lo ngomong gitu ke gue apa Arsen, jelas-jelas ini anak lo. Lo pikir gue semurah apa sampai mau tidur sama banyak cowok, ini anak lo."tegas Selena.
KAMU SEDANG MEMBACA
VIOLENCE (SUDAH TERBIT)
Action(SUDAH TERBIT DI TEORI KATA PUBLISHING) (BISA DI ORDER VIA SHOPEE) (LINK CO? BISA DM IG : LSNAALUNA_) __________ MATURE CONTENT (18+) 🦋Novel by LsnaaLuna_🦋 [BEBERAPA PART AKAN DI PRIVATE, FOLLOW TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA🤗] PLAGIAT PERGI JAU...