[Completed!]
Season II
live in a fantasy world, an illusion world.
It's no longer the past, it's no longer a mess. But will the world called illusion become real?
Keajaiban itu memang ada, tapi siapa yang bisa membuat ku percaya?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Iris samar itu menatap lurus dengan sorot mata kosong pada ribuan kepingan salju yang kembali turun menyelimuti teshuoland digelap nya malam. Tubuhnya seolah membeku dengan air mata tanpa sadar mengalir deras membasahi pipi gembilnya.
Jantung berdegup kencang ketika pendengaran nya memang tidak salah mendengar suara barithone itu. Jungkook mencoba untuk membalik kan tubuh nya setelah menghela nafas panjang yang mampu membuat kedua bahunya gemetar hebat.
Hingga iris samar nya melihat—disana, bagaimana ketika iris emas itu masih terlihat begitu jelas dan mengkilap ditengah kegelepan yang memyelimuti. Iris emas yang membuat nya jatuh untuk pertama kalinya, iris emas yang dulu pernah membuat nya takut—namun juga selalu memberikan tatapan lembut penuh kasih sayang. Semakin membuat air matanya mengalir deras, terlebih ketika iris emas itu menatap tepat kearah nya—dengan suara langkah yang kini terdengar.
Hingga mampu membuat nafas nya tertahan—saat Wajah dengan pahatan sempurna milik seseorang yang jungkook rindukan berada tepat dihadapan nya. Kim Taehyung berada disana—dengan sorot mata yang sulit diartikan, ketika Kedua iris berbeda itu hanya saling menatap seolah kegegelapan yang menyelimuti sama sekali tidak menganggu.
Lidahnya bahkan terasa begitu kaku hanya untuk berbicara, dengan air mata masih setia menetes. Hingga saat jungkook mencoba untuk berbicara—sektika membuat tubuhnya tersentak dengan nafas tercekat, saat tubuh nya tiba-tiba terangkat ke udara. Nafasnya terasa begitu sesak dengan iris samar menatap seolah tidak percaya saat menyadari jika Taehyung lah yang melakukan nya.
Pria pemilik iris emas itu melangkah mendekat dengan sebelah tangan kini terulur untuk membawa jungkook turun—dengan magis masih memahan setiap pergerakkan nya. Taehyung menatap lekat—menyusuri wajah yang terlihat pucat dengan sisa jejak air mata terlihat begitu jelas dipipi gembil yang kini hampir kehilangan rona merah nya.
Sementara jungkook berusaha untuk melepaskan diri ketika magis itu terasa semakin memcekik lehernya. Namun, seketika iris samar nya terpaku saat mendengar suara kekehan rendah dari Kim Taehyung.
"Berani sekali kau masuk kedalam ruangan ku" ucap suara barithone terdengar begitu menyeramkan. Bahkan mampu membuat jungkook tersentak dengan tubuh seketika merinding saat iris emas itu menatap nya tajam penuh amarah.
"Siapa dirimu?" Ucap suara barithone itu lagi dengan iris emas menatap tajam pada iris samar yang terlihat begitu kosong. Dan sekali hentak taehyung menarik magis nya, hingga membuat tubuh jungkook jatuh dengan nafas tercekat. Pandangan nya mengenang ketika hati nya seperti dihujam ribuan anak panah.
Apa—Kim taehyung juga melupakan dirinya?
Lidahnya begitu keluh untuk berbicara dengan air mata terus menerus menetes hingga jatuh mengenai lantai dibawah sana. Apa ada hal yang lebih buruk dari pada ini?. Setelah semua hal yang tidak jungkook mengerti. Tentang dirinya yang tiba-tiba berada di dunia manusia, magis nya yang melemah, potral yang terkunci, hingga Teshuoland yang kini total ditutupi salju.
