[Completed!]
Season II
live in a fantasy world, an illusion world.
It's no longer the past, it's no longer a mess. But will the world called illusion become real?
Keajaiban itu memang ada, tapi siapa yang bisa membuat ku percaya?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam kembali datang bersamaan salju yang terlihat turun semakin lebat menyelimuti Teshuoland. Membiarkan udara dingin menyebar kesetiap sudut Negeri penuh magis itu—namun tidak dipungkiri jika udara dingin sama sekali tidak mengentikan puluhan kereta kuda yang berdatangan memasuki halaman istana malam ini.
Ya—setelah sekian lamanya gerbang kerajaan kembali dibuka. Setelah 17 tahun, Victorous—seolah menutup diri dari akses diluar sana. Tidak pernah membiarkan seseorang pun untuk masuk dan sempat membuat para rakyat keheranan akan hal itu. Namun, satu hal yang membuat mereka yakin dan percaya semua akan baik-baik saja—karena sang Raja tetap menjalankan kewajiban nya, walau sosok kehadiran nya tidak pernah muncul dan akan selalu digantikan oleh orang kepercayaan nya.
Selalu seperti itu—dan hingga malam ini mungkin mereka akan kembali melihat bagaimana sosok Raja itu. Bahkan perayaan yang seharusnya dilakukan setiap menyambut perayaan Erland—tidak pernah diselenggarakan, kecuali malam ini dengan puluhan bangasawan yang kembali menginjakan kaki di kerajaan terbesar Teshuoland.
Semua pasang mata bahkan tidak dapat teralihkan ketika kerajaan itu terlihat semakin megah dengan ukiran yang begitu khas disetiap sudutnya—melambangkan bahwa magis dan klan bangsawan royal tertinggi tinggal disana. Terutama pada aula kerajaan yang kini telah dihias sedemikan rupa. Begitu indah dengan alunan musik menggema memenuhi seisi aula tersebut.
Namun ada beberapa bangsawan pula yang mungkin setidak nya menyadari adanya perubahan pada kerajaan Victorous. Terutama pada aura yang mengelilingi kerajaan itu—terkadang mampu membuat mereka terdiam dengan perasaan tidak menentu. Entahlah, hanya saja ini perayaan untuk pertama kali nya—setelah 17 tahun Victorous menutup diri.
Hingga beberapa saat—setelah seluruh bangsawan terlihat sudah memenuhi aula. Suara decitan pintu terbuka serta suara terompet yang mengiringi—mampu membuat seluruh pasang mata itu teralihkan, kemudian menatap penuh hormat serta kagum pada bangsawan Royal Family yang kini mulai memasuki aula.
Terutama pada Pangeran serta Putri muda bangsawan Victory—yang pada nyata nya belum pernah mereka lihat secara langsung, kini mampu membuat mereka berdecak kagum. Terkadang terdengar suara bisik—ketika melihat bagaimana paras sempurna akan para Pangeran dan Putri muda klan Victory tersebut— serta aura magis yang begitu kuat dapat mereka rasakan.
Dan kembali membuat puluhan pasang iris itu terpaku, dengan perasaan tidak percaya—sebelum kembali membuat mereka membungkuk penuh hormat—ketika Sang Ibu Ratu melangkah perlahan memasuki aula bersama yoongi dan seokjin menemaninya. Wanita yang dulu pernah memimpin kerajaan Teshuoland, wanita yang selalu mereka hormati akan sifatnya yang penuh kasih
Kebaikan dan kasih sayang itu akan selalu ada pada diri sang Ibu Ratu, bahkan kerutan diwajah serta rambut yang mulai memutih itu pun—tidak membuat mereka berhenti untuk mengangumi keindahan alami serta aura menenangkan yang dimilik oleh penguasa Teshuoland terdahulu itu.
