d u a p u l u h t u j u h

4.6K 356 84
                                    

• H A P P Y R E A D I N G •

"Lagi ngapain lo?"

"Ngapalin nama temen sekelas, biar cepet akrab" jawab Nada yang tersenyum.

"Aneh lo, tinggal kenalan aja" ujar Gracia. Sedangkan Nada malah terkekeh meresponnya.

Pelajaran jam terakhir ini tidak ada guru. Mereka hanya di beri tugas oleh guru yang bersangkutan. Kini keadaan kelas begitu tenang, ada beberapa orang yang masih mengerjakan soal nya. Ada beberapa orang sedang membaca buku, ada yang sedang main game tapi tidak berisik. Dan Nada masih sibuk mengamati nama teman sekelasnya.

DAFTAR KEHADIRAN SISWA KELAS XI LI-U
Semester Genap Tahun 2023

1. Ajeng Maharani Fitri
2. Anne Xaviela
3. Audrey Brilian
4. Azka Cristian Fahreza
5. Bara Erlangga Joshua
6. Clarissa Aulia Pristiya
7. Davin Mahendra Sadewa
8. Devano Lorenzo
9. Felly Venisha Sevilla
10. Gaby Gabriella Geraldo
11. Galang Adhiar William
12. Geraldine Hanan Anggara
13. Gracia Aureliie Vania
14. Kyla Roseline Tynetta
15. Letta Leviosa
16. Nada Erithia Lexandra
17. Raga Mahardika Putra
18. Raja Dewangga Putra
19. Rena Lauvint
20. Riko Alghavero
21. Ryanno Abima Geraldo
22. Varenaldy Aleo Martanez
23. Wildan Rifai Aditya
24. Yeri Fazelita Misha
25. Zevanya Celyvia

"Gua harus selidiki 5 orang ini" ujar Nada yang mengamati nama yang berinisial R.

"Gimana caranya yah?" pikirnya. Ia terus mengamati tulisan yang ada di kertas itu. Tiba-tiba sebuah ide terlintas di pikirannya. Dirinya tersenyum, semoga saja ini akan berhasil.

Nada berbalik dan menatap Azka. Ia terdiam sejenak, Azka sangat fokus dengan bukunya. Haruskah ia melakukan ini?

"Azka" panggil Nada pelan karena suasananya yang hening. Tapi sepertinya Azka tidak mendengarnya. Nada mendekat ke ara kursis Azka.

"Azka" panggil Nada. Azka yang merasakan Nada terlalu dekat, ia melepaskan earphone-nya dan menatap Nada.

"Apa?"

"Gua boleh pinjem buku lo bentar gak?" tanya Nada yang tersenyum polos.

"Buat apa? Nyontek? Lo masih aja gak berubah" ujar Azka yang menatap lekat wajah Nada.

"Ihh enggak, bentar aja. Boleh gak?" tanya Nada sekali lagi.

"Nih, jangan lama gua belum selesai ngerjain" ujar Azka yang memberikan bukunya.

Nada langsung menghambil bukunya dan sedikit menjauh dari bangku Azka. Ia langsung mengeluarkan kertas itu, Nada membandingkan tulisan Azka dengan tulisan yang ada di kertas. Ternyata tulisannya jauh berbeda, menurutnya tulisan Azka jauh lebih bagus.

"Udah?"

"Nih udah, makasih" ujar Nada yang mengembalikan buku Azka.

"Hmm"

"Tulisan lo bagus juga" ujar Nada yang tersenyum. Ini benar, Nada tidak berbohong.

"Ini ke 120 lo bilang gitu" balas Azka yang langsung memakai erphone-nya lagi.

"Hah, gila yang bener aja" ujar Nada tidak habis pikir.

Novum Corpus [Transmigration] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang