SEMBILAN BELAS

1.3K 69 0
                                    

"lo itu apa-apaan sih lo sengaja bikin malu gue di depan teman-teman gue" kedatangan bara tadi membuat zean menjadi merasa malu karena yaa...yang benar saja dia tiba-tiba dijemput tanpa sepengetahuannya dan satu lagi temennya pun tadi juga menanyakan Sejak kapan dirinya mau dijemput seperti tadi padahal kan Zen bukan tipikal orang seperti itu rasanya terlihat memanjakan

"Saya hanya ingin menjemput kamu" Jawa Bara dingin

"gue tuh harus ngomong dengan cara apa lagi biar lu bisa percaya sama gue gue bukan anak kecil lagi ya bar gue tahu kapan jam gue pulang kasih sedikit kebebasan lah buat gue kalau cara lo kayak gini gue juga yang bakalan capek nurutin semua permintaan lo sedangkan permintaan gue nggak pernah lo turutin" crocos zean panjang lebar

Demi apapun zean masih malu karna kejadian tadi.

"Bukankah saya sudah katakan kehidupan kamu yang sekarang itu berbeda jauh lebih berbeda, mungkin dulu kedua orang tua kamu memanjakan kamu sehingga kamu memiliki sifat keras kepala seperti ini dan memiliki gengsi yang begitu tinggi" bara mulai memberikan beberapa keterangan

"Kamu hidup di rumah saya, Ini rumah saya dan kamu hanya sebagai seorang pendatang di sini dan jangan lupakan tentang status kamu yang berada di sini kamu hanya seorang pelacur , pelacur pribadi saya Oh ya Saya bukannya tidak ingin memenuhi permintaan kamu tapi saya akan menuruti kemauan kamu apabila kamu meminta sesuatu hal yang bagi saya itu wajar" tutur bara panjang lebar berusaha untuk menjelaskan kepada zean yang masih belum mengerti arah maksud bara

"jadi maksud lo gue minta sedikit kebebasan itu salah?" tanya zean yang masih emosi

"Kenapa kamu sangat sulit mengambil hati saya ,saya hanya ingin kamu bisa menuruti kemauan saya apa itu susah menurut kamu" tanya bara heran

"Serah lo deh" jawab kesal zean ahirnya zean pun pergi meninggalakan zean.

"saya pun juga bingung harus dengan cara apa lagi saya mengungkapkan perasaan saya ini zean" gumam bara tampa zean sadari

☆☆☆☆☆

"Ada yang bisa saya bantu nona malam malam seperti ini?" Salasatu maid itu baru saja telah membuka pintu rumah milik bara karna tadi ia mendengar loceng rumah itu berbunyi dan dengan segerah ia langsung membukanya.

"Apakah pa bara ada sedang berada di rumah" tanya irene

"Ada nona mari silahkan masuk terlebih dahulu" minta sang maid dan di berikan anggukan oleh irene

Maid itupun lalu meninggalakan irene yang sudah duduk manis di sofa yang mewah itu.

"Permisi tuan , nona irene tiba tiba datang kemari" salah satu maid memberitahukan tentang keberadaan Irene Yang berada di rumahnya

Bara pun mengerutkan keningnya heran untuk apa dia malam seperti ini kemarin ia melihat ke arah jam yang tersedia.

Jarum jam itu menunjukkan pukul 10.00 malam.

☆☆☆☆☆

zean baru saja pulang dari acara nongkrongnya ya nongkrongnya memang sudah direncanakan hanya sebentar untuk membahas hal penting saja tentunya bersama kedua temannya.

Zean menghentikan langkahnya saat melihat seorang perempuan yang sedang duduk manis yang berada di ruang tamu rumah bara , Irene pun juga langsung mengerutkan keningnya di saat ia melihat keberadaan zean.

"Maaf kamu siapa" tanya Irene sopan saat menyadari keberadaan zean

"Gue yang nanya lo yang siapa Ngapain lo malam-malam ke sini" tanya sinis zean

you are my love story 🔞  [TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang