Black Rose

485 55 10
                                    

Pagi2 sekali gulf sudah bangun bergegas mandi dan pergi, saat akan berangkat dia mendapati mew tidur di sofa ruang tamu gulf sedikit tidak tega melihat suaminya tidur dalam keadaan meringkuk, namun karna dia masih marah alhasil dia pergi tanpa berpamitan.

"Mew..bangun!

"Hmm..ayah!

"Kenapa kau tidur disini?

"Karna gulf tidak ingin bicara padaku!

"Lalu kenapa kau tidak tidur dikamar tamu"

"Tidak apa2!

"Sudah sana pergi kekamar"

Mew beranjak dari sofa dan menuju kamar gulf, membuka pintu dengan perlahan namun saat pintu terbuka dia tidak mendapati gulf, sepi sunyi senyap dalam kamar hanya tersisa bau parfum milik gulf.

"Apa gulf sudah pergi! tapi ini masih terlalu pagi"

Mew mencoba menghubungi gulf namun nihil karna ponsel milik gulf sengaja tidak iya dibawa.

"Shit, kenapa jadi seperti ini!

Mew bergegas kekamar mandi membersihkan diri, dan setelah itu dia akan pergi kekampus gulf dia akan memastikan jika gulf memang benar ada di kampus.

"Mew, kau mau kemana?

"Aku mau kekampus gulf yah"

"Loh..emang gulf sudah berangkat kekampus! tapi setau ayah dia libur sampai lusa!

"Gulf tidak ada dikamarnya, pagi2 dia pergi mungkin dia marah sama mew"

"Hahh..bocah dasar keras kepala"

"Ayah, mew pergi dulu na, mau mencari gulf"

"Hati2 mew.!

Mew mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang karna hari masih pagi tentu saja banyak orang yang berangkat kerja, dan setelah beberapa menit mew sampai di gerbang kampus gulf, dia menilisik setiap sudut namun sepi lalu kemana perginya gulf.

Karna tidak menemukan gulf dikampus akhirnya mew memutuskan pergi ke taman kota, dia berkeliling tapi tetap saja tidak bisa menemukan gulf, dengan berat hati akhirnya mew pulang dan akan menungu istrinya itu di rumah.

"Mew, kau tidak menemukan gulf?

"Aku sudah mencari dikampus dan tempat yang biasa dia kunjungi, tapi tetap tidak bisa menemukan yah"

"Pergi kemana bocah itu! tidak biasanya seperti ini, coba kau hubungi teman2 nya"

"Sudah, tapi tidak ada yang tau!

Tuan trai memijat pangkal hidung nya, dia merasa kepalnya sedikit sakit dengan tingkah laku putranya itu.

"Ayah berangkat kekantor dulu na, kau tungu gulf dirumah saja! sebentar lagi pasti dia pulang!

"Iya yah, hati2!

Sedangkan di lain tempat gulf tengah berada di pingir danau entah mengapa hatinya terasa sangat sesak, bukan kah benar yang di katakan ayah nya jika mew memiliki tangung jawab besar untuk mengurus perusahaan milik papa nya, harusnya gulf paham dengan beban suaminya bukan malah menambah beban.

Saat tengah asik melamun tiba2 ada suara barito yang membuyarkan lamunanya.

"Sendrian aja?

Tanya seorang laki2 dengan postur tubuh tingi besar.

"Hmm..kau bertanya padaku?

"Memang ada orang lain lagi disini selain kau?

"Haha..tentu hanya aku!

Because Of You (Love Story MewGulf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang