ABOUT DISTANCE (5)

1.2K 128 21
                                    

Haiiii....maaf baru update lagi
😊

Selamat membaca🤗

Luv💜Octoimmee

.
.
.
.
.

SEBELUMNYA
=============

Jika ia tak kenal Sofia, dirinya pasti akan salah duga. Tapi ini Sofia, yang ia tahu tidak akan pernah melakukan kecurangan dalam hidupnya.

Mereka berjalan menuju restoran, tadi Zack sudah menemui penanggungjawab Sofia dan mengatakan jika dirinya adalah keluarga Sofia, alih-alih kekasih yang tentu akan ditanggapi negatif, Zack tak mau ia memberikan nilai buruk pada Sofia.

Zack menuntun Sofia di sebuah kursi pojok yang cukup privasi. Posisinya di ceruk bangunan yang di hias dengan pohon artificial.

Baru setelahnya Zack duduk disamping Sofia. Ia sengaja memosisikan Sofia disebelah jendela besar, mencegah agar gadis itu tidak lari.

Sofia membuang pandangannya ke jendela kaca besar yang langsung memperlihatkan pantai.

Meskipun Jantungnya berdebar kencang, ia berusaha menutupinya.

Ia lupa jika Zack bisa senekat ini mendatanginya. Ia memang mengabaikan semua pesan dan panggilan Zack.

"Oke Sofia, sekarang kita bicara."

Deg

Sofia masih enggan melihat ke arah Zack.

"Aku tahu kamu nggak lagi main api dengan Jeremy, aku nggak akan menuduh kamu dengan hal-hal seperti itu..."

"Aku hanya perlu tahu kenapa semua pesan dan panggilan aku kamu abaikan?" Jelas sekali jika Zack sedang sangat marah.





"Fi...".

"Kamu nggak harus datang kalau hanya mau menanyakan ini Zack".

"Kalau saja kamu mau jawab pesan aku, kalau saja kamu mau jawab panggilanku, aku nggak akan datang kesini Sofia, something wrong and I know you so well, jadi jangan mengelak lagi, Just tell me!" Zack tidak mundur, ia tidak mau masalah ini berlarut-larut.

Sofia mendengkus, ia tahu ia kekanakan.

Tapi Zack lebih buruk darinya.

Pria itu tidak jujur.

"Kamu harus mulai abaikan aku Zack!". Ujar Sofia sambil membuang pandangannya ke luar jendela lagi.

Zack tertegun

Apa?

**

Zack menukikkan alisnya.

"Nggak semua mau nya aku harus kamu turutin! Kamu punya hidup kamu sendiri! Kamu bisa raih apa yang kamu mau, jadi jangan selalu bilang iya sama aku!" Jelas Sofia lagi.

Zack semakin bingung, tapi ia tahu ini adalah bagian dari masalah yang membuat Sofia diam. Jadi ia akan membiarkan gadis itu mengeluarkan semua isi hatinya.

'"Fi, aku benar-benar nggak ngerti..." Bujuk Zack.

"Aku mencoba untuk berhenti untuk tidak merepotkan kamu terus Zack.." Suara Sofia kini melemah. Membuat Zack semakin bingung.

"Fi, aku nggak pernah merasa begitu..."

"Tapi aku yang merasa kalau aku terlalu banyak meminta sama kamu zack, dan kamu nggak pernah nolak.."

"Karna aku mau Fi..." Seru Zack putus asa.

"Termasuk kamu harus mengorbankan perasaan kamu?,aku egois banget Zack.."

About YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang